Mohon tunggu...
Naufal Alfarras
Naufal Alfarras Mohon Tunggu... Freelancer - leiden is lijden

Blogger. Jurnalis. Penulis. Pesilat. Upaya dalam menghadapi dinamika global di era digitalisasi serta membawa perubahan melalui tulisan. Jika kau bukan anak raja, juga bukan anak ulama besar, maka menulislah. "Dinamika Global dalam Menghadapi Era Digitalisasi" Ig: @naufallfarras

Selanjutnya

Tutup

Metaverse Artikel Utama

Adu Taktik Pemerintah dan Keluarga Menyiasati Gim PUBG

25 Juni 2019   14:57 Diperbarui: 26 Juni 2019   12:06 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PUBG Mobile | kompas.com

Pemblokiran game PUBG dikhawatirkan akan mengganggu individu atau kelompok yang berprofesi sebagai gamer profesional. Karena mereka mengandalkan game sebagai pemasukan utama.

Fatwa yang dikeluarkan MUI tidak bersifat mengikat layaknya undang-undang. Namun, hasil keputusan MUI diharapkan dapat memberi masukan terhadap dampak yang timbul dalam game online saat ini.

Disini, peran orang tua dapat dilakukan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi yang tersedia dalam mengontrol waktu batasan dalam bermain game online.

Contohnya seperti Android Play Store juga telah menyediakan aplikasi yang dapat digunakan orang tua dalam mengawasi anak-anak ketika bermain gadget.

Tantangan lain yang dihadapi adalah orang tua wajib memiliki pengetahuan yang lebih luas ketimbang anaknya. Karena banyak ditemukan para orang tua yang mengizinkan anaknya bermain gadget tanpa dibekali pengetahuan yang cukup.

Akan lebih bijak apabila orang tua mengetahui gerak-gerik tanpa disadari sang anak bahwa dirinya selalu diawasi. Disinilah peran teknologi dalam membantu peran orang tua.

Pembatasan waktu bermain sebenarnya lebih kepada urusan pribadi terutama peran keluarga. Selain peran keluarga, komunitas masyarakat juga dapat bergerak dalam mengedukasi masyarakat tentang dampak permainan.

Memberi pengertian kepada masyarakat agar mengikuti aturan yang ada dengan mengunduh aplikasi sesuai batasan usia. Karena hal ini telah melalui kajian oleh otoritas yang berwenang.

Selain itu, pihak PUBG juga telah menerapkan sistem berupa pembatasan waktu untuk mencegah para penggunanya bermain terlampau lama. Sistem ini akan mengingatkan pengguna akan batas waktu yang telah ditentukan.

Dalam rangka menciptakan ekosistem antara permainan dan e-Sport agar lebih sehat dan berpengaruh positif setelah beberapa kasus yang berkaitan dengan kecanduan game tersebut.

Perlu adanya kajian lebih lanjut terhadap pembatasan waktu dan usia pemain, dampak yang ditimbulkan pada game online, dan peran otoritas dalam menentukan regulasi yang tepat.

Bogor, 25 Juni 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun