Drama korea mulai merajalela kembali. Dengan alur cerita yang unik dan menarik, tidak heran menonton drama korea jadi aktivitas favorit saat kita harus di rumah aja karena pandemi. Saat menonton drama, bukan hanya akting para aktor dan akrtisnya saja yang dilihat, terkadang makanan yang ditampilkan juga bikin ngiler! Apalagi nonton dramanya malam-malam, jadi lapar sendiri deh.
Drama korea yang kita lihat berasal dari Korea Selatan, jadi yang biasanya terlihat adalah budaya, kehidupan, dan makanan dari Korea Selatan. Makanan seperti tteokbokki, ramyeon, kimchi jjigae, japchae dan bulgogi pasti pencinta drakor sudah hafal nih. Makanan itu sering sekali muncul di drama-drama. Karena biasanya orang hanya tahu makanan Korea Selatan, kali ini saya mau memperkenalkan makanan dari Korea Utara.
Korea terbagi menjadi dua, Korea Utara dan Korea Selatan. Korea terpecah dua setelah terjadi Perang Korea pada tahun 1950-1953 dan belum bersatu kembali hingga sekarang. Setelah terpecah pada tahun 1953, Korea Utara memilih untuk menjalani hidup terisolasi dari dunia dan Korea Selatan tetap mengikuti perkembangan dunia modern.
Dunia hanya mengetahui sedikit tentang Korea Utara karena negara mereka sangat terisolasi, namun ternyata Korea Utara juga memiliki budaya dan makanan khas tersendiri yang sudah dikenal luas penduduk Korea Selatan bahkan di dunia. Makanan yang sudah dikenal luas itu adalah Pyongyang Naengmyeon. Mi dingin menyegarkan dari Korea Utara.
Kalau bicara Korea Utara pasti selalu terbesit pemimpinnya, Kim Jong-Un. Ternyata Pyongyang Naengmyeon ada hubungannya dengan pemimpin Korea Utara. Dilansir dari kompas.com, pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un menyajikan Pyongyang Naengmyeon untuk Presiden Korea Selatan Moon Jae-In saat jamuan makan malam Konferensi Tingkat Tinggi Korea pada April 2018. Spesial sekali hidangan mi dingin ini bukan?
Pyongyang Naengmyeon menjadi spesial karena penyajiannya yang terbilang unik. Mi ini harus disajikan dingin sekali, bahkan dengan ditambahkan kaldu yang membeku atau ditambahkan es batu. Naengmyeon adalah hidangan mi dingin yang memiliki dua versi. Versi berkuah disebut juga mul-naengmyeon dan versi kering berbumbu yang disebut juga bibim-naengmyeon. Pyongyang Naengmyeon adalah salah satu jenis naengmyeon yang berkuah dari ibukota Korea Utara, Pyongyang.
Pyongyang Naengmyeon dibuat menggunakan kaldu sapi yang dibiarkan agak membeku sampai terdapat lapisan es di dalamnya dan dicampur dengan air kimchi lobak yang sedikit asam dan manis. Mi yang digunakan juga bukan sembarang mi. Mi yang digunakan terbuat dari buckwheat atau disebut juga gandum kuda. Buckwheat ini menjadikan mi yang dibuat memiliki tekstur yang kuat, tidak mudah terputus namun juga kenyal. Selain itu buckwheat tidak mengandung gluten dan kaya akan mineral, serat, dan antoksidan yang membuat mi ini sangat baik untuk kesehatan.
Pyongyang Naengmyeon biasanya disajikan dalam mangkuk stainless steel yang akan menjaga suhu tetap dingin dengan baik ditambah dengan topping irisan mentimun, acar lobak, dan telur rebus. Beberapa restoran juga menambahkan irisan daging sapi di dalamnya. Biasanya mi ini disajikan dengan tambahan gula dan cuka apel disampingnya untuk ditambahkan sesuai selera. Rasanya jadi semakin segar. Asin, manis, asam, dan tentunya dingin dalam satu mangkuk. Bagaimana setelah mengetahui hidangan Korea Utara ini? Apakah kalian berani mencoba hidangan unik ini? Di Indonesia cukup jarang yang menjualnya, namun kalian dapat membelinya di restoran korea otentik yang menjual hidangan Korean Barbeque atau restoran khusus hidangan mi Korea. Selamat mencari Pyongyang Naengmyeon dan mencoba!
