Mohon tunggu...
Tirta Sagara
Tirta Sagara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mencoba menuliskan apa yang terlewat

Kata dalam rasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sang Pengembara

2 Juli 2020   11:56 Diperbarui: 2 Juli 2020   12:05 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Akulah sang pemburu angin
Mencari riak di lautan hening
Membuang sayat luka diantara buih
Hingga tenggelam bersama perih

Akulah sang pemburu angin
Melintasi penjuru batin
Terkapar diantara butiran pasir
Yang mulai menyapu getir

Akulah sang pemburu angin
Tergeletak tiada sapa yang memanggil
Terpaku menatap rintih kalbu
Kikuk perihal angin tlah memeluk

Akulah sang pengembara kata
Mencumbu angin diantara rasa
Memadamkan gulitanya jiwa
Hingga ditiduri aksara.

Surabaya,020720

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun