Mahasiswa KKN-T Desa Parit ajak Para Remaja Jadi Penggerak Ekonomi Kreatif Desa Parit di Era Industri 4.0

Era Industri mulai memasuki era Industri  5.0 , dimana Industri 5.0 ini menuntut masyarakat agar dapat menyelesaikan berbagai tantangan dengan inovasi yang tercipta dan berkembang pada era Industri 4.0. Tentu ini menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat khususnya masyarakat yang hidup di wilayah yang notabene nya belum tersentuh dengan teknologi dan sistem informasi yang signifikan. Tantangan inilah yang ditemukan di Desa Parit, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur yang sebagian besar masyarakat nya bekerja sebagai Buruh karet dan pekerja tambang, sehingga kurang terliriknya perkembangan Industri 4.0 dan 5.0 ini. 

Melihat peluang serta tantangan ini, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Palangkaraya berinisiatif untuk menarik minat para remaja di desa Parit untuk lebih mengenal perkembangan dan peluang Industri 4.0 ini. Alasan mengapa remaja menjadi target utama dalam pengenalan ini ialah karena remaja akan menjadi pelaku penggerak dalam perkembangan teknologi di masa yang akan datang. Maka dari itu, Mahasiswa KKNT Desa Parit mengadakan sebuah acara Talkshow "Sedikit Lebih Beda Lebih Baik Daripada Sedikit Lebih Baik". Judul ini diambil berdasarkan kutipan dari seorang Stand up Komedian ternama Indonesia, Pandji Pragiwaksono. 

Dalam Talkshow ini, Kelompok KKNT Desa Parit bekerja sama dengan Perangkat Desa Parit dan juga mengundang Peserta dari Siswa-siswi SMPN 5 Cempaga. Acara Talkshow ini disambut baik oleh Kepala Sekolah SMPN 5 Cempaga pada saat itu. " perkembangan Teknologi dan mempelajari peluang dalam era globalisasi tersebut memang sudah sepantasnya diperkenalkan kepada anak anak sedari remaja, karena merekalah awal mulai dari sebuah perubahan moralitas masyarakat menuju arah yang lebih baik lagi" Ujar Kepala SMPN 5 Cempaga pada saat pertemuannya dengan Ketua Kelompok KKNT Desa Parit. 

Duta Kampus SDGs Indonesia, Aldy Yeyutama memaparkan materi dalam Talkshow, Gambar: (Dokpri) 

Pada 26 Agustus 2022, Acara Talkshow dihadiri oleh Perwakilan setiap kelas dari Siswa-siswi SMPN 5 Cempaga Hulu didampingi oleh guru pendamping yang telah ditugaskan serta Kepala Desa Parit, Suberlon. "Talkshow yang dilaksanakan oleh mahasiswa ini merupakan acara yang sangat bermanfaat bagi remaja di Desa Parit, kami sangat Berharap bahwasanya apapun yang disampaikan pada acara ini dapat di implementasikan dan direalisasikan oleh remaja di Desa Parit" Ucap Suberlon dalam pembukaan Talkshow. Acara Talkshow ini menghadirkan pemateri yakni Duta Kampus SDGs Indonesia sekaligus Runner Up II Duta Baca Kota Palangkaraya, Aldy Yeyutama. Acara disambut antusias oleh siswa siswi SMPN 5 Cempaga pada saat itu. Materi yang dibawakan mecakup soal pentingnya peran remaja dalam perkembangan Teknologi, Ekonomi dan berbagai sektor yang nantinya dapat membawa Desa Parit kearah yang progresif. Talkshow ini bertujuan untuk memberi arahan, materi serta berbagi pengalaman bagaimana membangun jati diri, menemukan bakat, membangun kepribadian yang tangguh, mampu melihat peluang serta mampu membuka lapangan kerja baru yang berorientasi pada talenta anak anak muda. "Dimasa kini, pekerjaan itu gak cuma yang ada aja, kalian bisa menciptakan sesuatu yang baru, sesuatu yang berkarakter, serta sesuatu yang beda untuk menjadi pekerjaan tetap kalian" Ucap Aldy Yeyutama dalam Talkshow.

Sesi tanya jawab quiz dalam Talkshow oleh Aldy Yeyutama dengan Siswa SMPN 5 Cempaga, Gambar: Dokpri

Acara semakin dimeriahkan dengan sesi tanya jawab yang diikuti oleh peserta Talkshow. Aura antusias terlihat dari peserta yang mengikuti sesi tersebut, mereka mempertanyakan berbagai hal yang telah disampaikan didalam materi Talkshow tersebut mulai dari bagaimana menemukan jati diri, bagaimana untuk berani beda dan berkarakter serta bagaimana langkah awal untuk memulai sesuatu yang baru. 

Pembagian Hadiah sesi tanya jawab oleh Ibu Rosa, perwakilan Perangkat Desa Parit, Gambar: Dokpri

"Kami berharap, dengan adanya Talkshow ini dapat menjadi motivasi bagi adek-adek di Desa Parit ini, mungkin masih banyak yang perlu dievaluasi dan dikembangkan lagi. Tetapi kami berharap setidaknya Talkshow ini dapat menjadi pemantik api semangat bagi mereka yang tinggal di Desa Parit ini" Ucap Aldy Yeyutama usai acara Talkshow tersebut.