Mohon tunggu...
Aldriyety Merdiarsy
Aldriyety Merdiarsy Mohon Tunggu... Penulis - Menulis, Puitis tapi tidak Pulpitis

Muda Berkarya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Puan dan Babak Baru Partisipasi Politik Praktis oleh Perempuan

3 November 2019   23:04 Diperbarui: 3 November 2019   23:27 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Seperti yang bisa kita lihat saat ini banyak kondisi yang kemudian terus mendorong dan mendukung perempuan untuk terlibat aktif dalam partisipasi politik praktis salah satunya sebagai anggota DPR. 

Hal itu juga kemudian diikuti dengan peningkatan jumlah perempuan yang menjadi bagian dari Lembaga legislatif tersebut. Maka dengan terpilihnya Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI 2019-2024, kita perlu berbangga terhadap pencapaian besar.

 Terhitung sejak dilantik secara resmi sebagai Ketua DPR, Puan Maharani diserbu desakan masyarakat terkait beberapa aturan salah satunya yaitu RUUP-KS. Sebagai seorang perempuan sekaligus menduduki jabatan paling strategis di DPR itu membuat masyarakat menaruh harapan dan optimisme terhadapnya agar mampu mengambil langkah strategis yang merepresentasikan kebutuhan masyarakat. 

Ditambah dengan pengalamannya berada di dalam kabinet pemerintahan, Puan dirasa memiliki prestasi yang cukup untuk menjalankan amanah barunya dengan maksimal.

Tantangan lainya sekarang adalah bagaimana kita bisa terus memaksimalkan dan menjaga iklim demokrasi yang ada. Jangan sampai kondisi yang sudah cukup kondusif ini kemudian disia-siakan dengan minimnya jumlah keterwakilan perempuan di dalam jajaran elit atau justru para perempuan yang ada di dalam forum tersebut tidak mampu menghadirkan pengaruh yang optimal. 

Maka perlu untuk bisa terus mendorong dan mempersiapkan para perempuan Indonesia agar nantinya mampu memiliki performa yang optimal sebagai calon wakil rakyat dan representasi dari para perempuan terutama terhadap isu -- isu perempuan dan anak. 

Agar keterwakilan ini bukan hanya sebatas kuantitas tapi juga kualitas. Mari menggerakan para perempuan untuk memaksimalkan kesempatan yang ada juga dengan bekal yang cukup sekaligus belajar dari pada terdahulunya dalam hal ini adalah Puan Maharani yang menjadi sosok pertama sekaligus inisiasi. 

Ke depannya tidak menutup kemungkinan akan adanya Para Ketua DPR RI selanjutnya yang juga adalah seorang perempuan dan mampu membawa pengaruh positif tidak hanya bagi kalangan perempuan tapi juga negara secara keseluruhan.

References : 

1. Tirto. Isi Kursi DPR 2019-2024, Porsi Perempuan Meningkat, https://tirto.id/ehHG
2. MKRI. Keterwakilan PerempuanDi Dewan Perwakilan Rakyat Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 22-24/PUU-VI/2008.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun