Mohon tunggu...
Vio Aldianita
Vio Aldianita Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Bismillah La Hawla Wala Quwwata Illah Billah.. Laa Tahzan Innallaha Ma'ana

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Pentingnya Mengajarkan Ibadah Puasa kepada Anak

9 Mei 2019   11:06 Diperbarui: 9 Mei 2019   15:19 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Puasa merupakan ibadah wajib bagi seorang muslim dan muslimah di bulan Ramadhan. Puasa sekaligus ibadah juga memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh. Disamping itu puasa juga mempunyai makna bagi kita terutama hal sosial yang terkandung didalamnya. 

Di dalam puasa kita diajarkan berbagai hal diantaranya melatih mengendalikan hawa nafsu dan mengendalikan emosi di waktu melaksanakan puasa. Puasa merupakan hal yang wajib yaitu harus dilaksanakan bagi yang sudah baligh atau sudah dewasa bagi muslim muslimah. 

Jika laki-laki ditandai dengab mimpi basah sekitar umur 10 sampai 12 tahun dan untuk perempuan ditabdai dengan menstruasi yang mulai terjadi saat umur 9 sampai 12 tahun. Disaat itu sudah diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa dan melaksanakan ibadah sholat wajib.

Tradisi keluarga pada saat bulan suci ramadhan tiba yang umum kita lakukan adalah melatih anak anak yang belum berkewajiban berpuasa untuk berpuasa. Tujuannya adalah agar nanti ketika sudah berkewajiban saat anak sudah dewasa,  anak anak sudah siap secara fisik, mental, dan spiritual dalam melaksanakan ibadah puasa dengan baik. Sekaligus melatih sikap spiritual anak, emosional anak dan mengembangkan kognitif anak kehal yang lebih baik lagi.

Tetapi dalam prakteknya terkadang memang tidak semua anak mudah untuk diajak berlatih melaksanakan ibadah puasa sesuai dengan keinginan kita. Lalu apa yang perlu dilakukan orangtua jika menghadapi si kecil yang masih enggan atau tidak mau melaksanakan ibadah puasa? Idealnya, kita sebagai orang tua harus tetap perlu menghadirkan dorongan yang bisa memotivasi anak untuk bisa mencoba melaksanakan ibadah puasa.

Bentuk stimulan atau dorongan agar anak mau melaksanakan ibadah puasa bisa bermacam-macam. Salah satu yang terpenting adalah memahamkan makna puasa dan kegunaannya bagi kita. 

Di samping itu jelaskan kepada anak dengan baik apa itu puasa ceritakan bagaimana saat kita di saat anak-anak dulu menjalankan puasa untuk pertama kalinya. Dengan begitu anak akan lebih mengerti mengenai puasa dan anak akan semangat untuk mencoba menjalankan ibadah puasa. 

Selain itu kita bisa menjelaskan bahwa puasa ini merupakan kewajiban dan perintah dari Allah kepada umat-Nya. Dan Allah pun sudah menjamin pasti bisa dan kuat, selama tidak sakit dan jelaskan kepada anak bahwa jika puasa akan mendapatkan pahala juga kebaikan yang banyak yang akan diterimaboleh anak kemudian harinya. 

Tapi akan bagus juga jika diiringi dengan penjelasan tentang balasan Allah bagi orang yang berpuasa berupa pahala yang berlipat ganda di akhirat dan kebaikan yang akan diterima didunia. 

Memperkenalkan kehidupan akhirat adalah hal yang mendasar untuk pendidikan anak-anak. Sehingga anak menjadi mengerti dan selalu ingat Allah dimanapun anak berada dan selalu taat beribadah kepada Allah juga menjalankan perintah dan larangan Allah sesuai dengan ajaran Rasulullah Muhammad SAW yang ada di Al Quran maupun Hadist.

Di samping itu ajarkan anak untuk memperbanyak ibadah atau berdoa untuk cita-citanya pada waktu anak menjalankan puasa. Tujuannya agar anak senantiasa selalu terbiasa untuk beribadah diwaktu ketika sudah selesai bulan Ramadan. Selain itu jelaskan kepada anak bahwa doa orang puasa sangat istimewa dikarenakan akan mendapat pahala dan doa akan dikabulkan di waktu puasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun