Selain Depresi yang mampu mempengaruhi psikologi seseorang yang sangat besar yaitu stress. Nah apa itu Stres? Â Setiap peristiwa dalam kehidupan kita dan melakukan penyesuaian. Bahkan konflik dengan pihak lain. Ketika kita merasa mampu sesuatu yang "mengancamnya" maka hal ini berbahaya, hal ini ditangkap sebagai peristiwa yang stresull.
Stres dapat menyebabkan seseorang memiliki perasaan lelah, depresi. Hal ini akan berpengaruh pada fisik misal sakit kepala, perut, gangguan tidur tingginya tekanan darah, jantung hingga ke stroke. Secara sosial, stres dapat menyebabkan terganggunya interaksi dalam pekerjaan dan dengan orang lain. Stres adalah peristiwa yang pasti terjadi namun kita dapat melakukan pengelolaan terhadap sres agar tidak berdampak negaif.
Orang biasa akan menyerah dengan stres namun orang yang memiki adversity, tentu akan bersikap proaktif untuk mengelola stres. Kita seringkali kita perlu untuk mengeluarkan energi. Perisiwa seperti deadline pekerjaan, tugas, kompetisi ain seringkali membuat kita merasa tertantang terutama untuk mengatasinya. Namun, kita dapat melakukan pengelolaan stres yang negatif untuk menjadi sesuatu yang positif. Orang biasanya akan menyerah dengan stres namun orang yang memiliki adversity, tentu akan bersikap positif dan proaktif dalam mengelola stres.
Respon terhadap Stres  setiap orang berbeda beda namun dilihat dari sikapnya ada dua respon yang sering terjadi yaitu Fight or Flight Stres.
Stres yang berhubungan dengan sistem dalam tubuh kita yang disebut respon "Hadapi (Fight) atau Hindari (Flight)". Stres dapat mengaktifkan sistem tubuh kita yaitu meningkatkan tekanan darah dan detak jantung, tekanan pada otot, peningkatan kepekaan pada organ panca indera kita, keterjagaan mental, dan penurunan aktivitas pencernaan. Terjadi pula peningkatan kadar gula, lemak, dan kolesterol dalam darah. Apabila sistem dalam tubuh kita seperti itu imun dalam tubuh kesehatan misal penyakit jantung, stroke, asma, dan diabetes.
Apabila system dalam imun  tubuh kita seperti itu terus maka akan sangat berbahaya bagi tubuh kita sebab sistem akan menurun. Hal ini dapat dicermati pada dampak stres terhadap terhadap kesehatan missal penyekit jantung, stroke, asma dan diabetes yang paling sering dialami yaitu dampak psikologis bagi orang tersebut. Dimana perubahan psikologisnya akan perlahan-lahan berubah menjadi tidak baik. Tentunya jika stress di hadapi maka masalah atau problem akan selesai sehingga kalau ada masalah dan stress hadapi jangan flight atau lari dari masalah tersebut.