Mohon tunggu...
Vio Aldianita
Vio Aldianita Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Bismillah La Hawla Wala Quwwata Illah Billah.. Laa Tahzan Innallaha Ma'ana

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pendidikan Anak Melalui Psikologi Part 2

9 April 2018   13:14 Diperbarui: 9 April 2018   13:12 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Anak merupakan mutiara yang sangat berharga bagi keluarga. Anak sangat berharga lebih berharga dari apapun di dunia ini dan isinya. Setiap orang tua tentunya mengharapkan kehadiran anak jauh lebih dari apapun. Selain itu orang tua mengharapkan anak mereka menjadi anak yang berbudi pekerti yang baik, sopan santun, pintar, dan selalu bertingkah laku yang baik.

1. Tidurkan Anak Dengan Ciuman Selamat Malam

Berikan ciuman sebagai tanda kasih sayang kita kepada anak. Sambil cium, sambil usap kepala anak. Bacakan doa-doa yang baik. Hal ini bertujuan agar anak menjadi pribadi yang baik dan bersifat sopan santun kepada siapapun.

2. Terima Anak Seadanya

Terimalah yang kadakalanya anda bukanlah ibu dan ayah yang sempurna. Kadang-kadang tanpa sengaja, kita pukul anak dan menyesal kemudiannya. Tidak ada ibu dan ayah yang sempurna.

3. Tunjukan Cara Menenangkan Diri Pada Anak

Jangan hanya memeluk anak saja tetapi tunjukan kata-kata nasehat pada anak. Kalau anak bertengkar dengan saudaranya leraikan dengan kata-kata yang lembut jangan sesekali berkata kasar atau membentak kepada anak. Ceritakan kepada anak hal yang memotivasi yang mampu membuat anak tenang dan semangat.

4.Jangan terlalu banyak melarang

Rasa keingintahuan anak terhadap dunianya sering kali membuat mereka ingin mencoba melakukannya secara leluasa. Ketakutan orang tua adalah jika hal-hal terburuk terjadi pada anak Anda. Makanya kebanyakan orang tua memberi larangan atau batasan terhadap suatu hal yang bisa membahayakan anak. Larangan hanya membuat rasa penasaran bagi anak untuk melakukannya dan dapat menjadikan anak berbohong kepada orang tuanya. Komunikasi dua arah adalah solusi terbaik untuk mengingatkan anak alih-alih melarang anak melakukan hal-hal yang ingin mereka lakukan.

Itulah beberapa tips dalam mendidik anak di Part yang ke 2 ini. Semoga bermanfaat bagi semuanya. Semoga anak-anak masa deoan bangsa Indonesia berbudi pekerti yang baik, sopan santun kepada siapapun, dan pintar jasmani maupun rohani.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun