Kenapa bukan Prabowo Subianto?
Prabowo bagi Nasdem pasti tidak , untuk calon presiden, karena Prabowo, sudah pernah mencalonkan sebagai wakil presiden satu kali pada pemilu 2009, calon presiden 2 kali pada pemilu 2014 dan 2019. Dan juga Ketum partai Gerindra ,partai yang lebih besar dari Nasdem. Artinya kalau memilih Prabowo sebagai capres maka Nasdem menjadi follower lagi seperti pemilu saat menjadi pendukung capres Jokowi 2014 dan 2019.
Sekarang Nasdem naik level, mencoba agar menjadi pionir, supaya menjadi pengusung utama Capres . Dan bukan follower lagi.itulah sikap politik Nasdem untuk pemilu 2024. Mampukah Nasdem menjadi pionir?
Kenapa bukan Andika Perkasa?
Jawabannya , karena Andika Perkasa panglima TNI itu, tidak pernah masuk tiga besar hasil survey calon presiden dari berbagai lembaga survey. Walaupun Andika, pernah disebut dalam rakornas partai Nasdem, sebagai tiga besar calon presiden partai Nasdem, yaitu Anis Baswedan, Ganjar Pranowo dan Andika Perkasa.
Jadi ,sudah pasti Nasdem akan lebih memilih Anis Baswedan sebagai calon Presiden 2024. Karena Anis tidak punya partai, dan Anis selalu masuk dalam 3 besar, dan Nasdem secara Internal dari kader partainya juga belum ada yang muncul kuat disurvy sebagai calon presiden. Maka Anis Baswedan merupakan pilihan paling tepat bagi Nasdem. Lalu apakah juga paling tepat bagi karir politik Anis ?.
Sebenarnya Pencalonan Anis sebagai Calon presiden 2024 ini untuk kemenangan Nasdem ? Atau kemenangan Anis ? Atau keduanya? Ikuti saja perkembangan selanjutnya. ( Subhan Alba Bisyri. Rabu,05 Oktober 2022)
Penulis:
Dosen Fisip, pemerhati Politik dan Kebijakan Publik.