Mohon tunggu...
Alang Alang
Alang Alang Mohon Tunggu... lainnya -

ndeso

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kita dan Sejumput Sepi

19 Juli 2017   20:35 Diperbarui: 19 Juli 2017   20:46 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

malam bentangkan sepi.. Di dalamnya kita berdiri Memandang kental sunyi Bergumul dengan gelisah Mata kita  Hati kita   Raga kita  Di kerumuni hening malam Mata menerawang perak perak hujan Memintal debu jalanan Dan gemuruh di dada itu.. Mengurung kau dan aku 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun