Mohon tunggu...
Syariful Alam
Syariful Alam Mohon Tunggu... lainnya -

Hidup Adalah Perjuangan, Pengorbanan, Pengabdian dan Pelayanan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Alutsista Nasional, Bela Negara dan Evaluasi Kebijakan Publik Kementerian Pertahanan

19 Desember 2017   00:49 Diperbarui: 19 Desember 2017   00:57 769
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemeran Alutsista di Kemhan, Agustus 2017

Kita patut berbangga. Teknologi terbaru dan canggih terus melengkapi alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dimiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI).  Kecanggihan alutsista tempur ini menjadi kebanggaan dan menjadi alat pertahanan yang canggih di Indonesia. Diharapkan ke depan Indonesia dapat menjadi negara maju yang tampil sanggar dan memiliki alutsista tempur termodern.

Beberapa alutsista canggih yang dimiliki TNI diantaranya adalah Kapal Selam Nagapasa-403. Kapal selam KRI Nagapasa -- 403 ini merupakan alutsista terbaru dan tercanggih yang dimiliki TNI Angkatan Laut. Kapal selam ini dilengkapi torpedo black shark yang memiliki Panjang 6,3 meter dengan diameter 533 mm. Torpedo ini memiliki jarak luncur ideal 50 kilometer dengan kecepatan 50 knot.

Kapal Selam Nagapasa-403. sumber: detik.com
Kapal Selam Nagapasa-403. sumber: detik.com
KRI Raden Eddy Martadinata-331. Kapal perang ini merupakan kapal berteknologi PKR SIGMA 10514 yang dibangun di galangan kapal dalam negeri. PT PAL Indonesia, bekerjasama dengan perusahaan kapal Belanda, Damen Schiede Naval Ship Building (DSNS). Kapal tempur ini didesain untuk menjalankan berbagai misi, seperti peperangan antikapal atas air, peperangan antikapal selam, peperangan antiserangan udara serta peperangan elektronika.

Pesawat Tempur Sukhoi SU-30 MK. Pesawat tempur ini merupakan pesawat tempur tercanggih yang dimiliki TNI Angkatan Udara yang merupakan buatan Rusia. Pesawat tempur ini merupakan pesawat multi fungsi yang juga sangat efektif dipakai untuk penyerangan udara.

Panser Anoa. Alutsista ini menjadi bagian dari alutsista TNI. Produk buatan BUMN Strategis PT Pindad ini terus berkembang untuk memenuhi pertahanan Indonesia, khususnya TNI.

Selain itu kiprah PT PAL Indonesia (Persero) sebagai penyedia alutsista nasional pun patut diacungkan jempol. PT PAL Indonesia, memproduksi alutsista untuk kebutuhan TNI Angkatan Laut berupa kapal perusak kawal udara (PKR) KRI I Gusti Ngurah Rai-332 yang canggih dengan disain stealth atau siluman sehingga memiliki kemampuan mengelabui sistem radar.

Terkait Bela Negara patut pula kita cermati. Dimana, pada tanggal 19 Desember 2017 hari ini merupakan Hari Bela Negara.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
19 Desember adalah merupakan momentum yang bersejarah bagi Indonesia. Ini adalah momentum Bela Negara yang menjadi penguat semangat dan cinta pada bangsa dan negara. Penguat Negara Kesatuan Republik Indonesia. Inilah mengapa Bela Negara akan selalu memiliki rating yang tinggi dan diminati seluruh bangsa Indonesia.

Bila kita mendengar kata Bela Negara. Maka, seluruh rakyat Indonesia tidak ada yang menolak dan meragukannya. Ini merupakan kata yang sangat mujarab dan mengokohkan rasa kebangsaan kita di Indonesia.

Kita harus mengetahui pula bagaimana sejarah Bela Negara. Ini merupakan tonggak awal dan menjadi awal dalam diinisiasikannya 19 Desember menjadi Hari Bela Negara.

Untuk kebijakan publik di Kementerian Pertahanan patut diacungkan jempol pula. Kementerian Pertahanan dalam memberikan dan melakukan regulasi dalam kebijakan publik selalu berpihak pada rakyat Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun