Mohon tunggu...
Akmal Abudiman Maulana
Akmal Abudiman Maulana Mohon Tunggu... Administrasi - Capital Markets - Teaching - Writing

Menulis membuat anda hidup

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mereka yang Mengejar Indonesia di Teras Pinggiran dan Perbatasan

12 Mei 2019   23:08 Diperbarui: 12 Mei 2019   23:37 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KORINDO telah beroperasi selama 48 tahun dan bergerak di bidang sumber daya alam, pembuatan kertas, industri berat (manufaktur padat modal), keuangan, properti, bahan kimia dan logistic. Perusahaan ini secara konsisten telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan ekonomi negara. Perusahaan ini terus mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan dengan seluruh pemangku kepentingan, dalam menjaga lingkungan dan memajukan masyarakat Indonesia, terutama daerah 3T. Perusahaan ini terus mengembangkan bisnis di daerah tertinggal di Indonesia dengan pembangunan jalan dan pengembangan pemukiman, serta pembangunan secara besar pada infrastruktur utama yang dibutuhkan untuk pembangunan daerah.


Komitmen KORINDO ini bahkan terefleksi dalam dalam salah satu misi nya yaitu secara aktif meningkatkan kualitas hidup melalui program-program Pengembangan sosial yang sistematis dan berkelanjutan. Begitu banyak program, kegiatan dan inisiatif-inisiatif yang telah dilakukan di daerah-daerah pelosok dan perbatasan, antara lain membangun komplek pengolahan kayu di Kalimantan Tengah pada tahun 2013. Pada tahun 2016, perusahaan ini juga melakukan usaha yang terpadu dengan melakukan percobaan menanam padi di wilayah Merauke dan sekitarnya sebagai kontribusinya dalam mendukung swasembada pangan Indonesia. Pembangunan tersebut dilakukan sesuai dengan filosofi perusahaan untuk membangun hubungan yang harmonis, bermanfaat dan berkelanjutan bersama masyarakat.

CSR KORINDO dalam bidang pendidikan di Papua (Sumber: AR KORINDO 2017)
CSR KORINDO dalam bidang pendidikan di Papua (Sumber: AR KORINDO 2017)

Seiring pertumbuhan usahanya, KORINDO terus berkomitmen untuk mengembangkan usahanya di wilayah-wilayah Indonesia yang tertinggal melalui pembangunan jalan dan tempat tinggal serta pembangunan besar-besaran pada infrastruktur utama yang menjadi bagian dari usaha pengembangan daerah. KORINDO bersama KOICA (Korea International Cooperation Agency) juga telah mendirikan fasilitas kesehatan pertama di Kampung Asiki, sebuah kampung pedalaman Papua di wilayah perbatasan Indonesia. Klinik ini dipersembahkan secara gratis bagi putra daerah Papua dan masyarakat tidak mampu sebagai kontribusinya dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat setempat. Klinik ini memiliki fasilitas cukup lengkap seperti ruang rawat jalan, rawat inap, ruang bersalin, perawatan bayi/perinatologi, IGD, ruang bedah minor, USG, farmasi, dan fasilitas lainnya hingga penyediaan kendaraan ambulans. Tak heran, Klinik Asiki yang pernah meraih predikat Klinik Terbaik di tingkat Propinsi Papua versi BPJS Kesehatan pada tahun 2017, kembali mendapat penghormatan untuk menghadiri Pertemuan Nasional FKTP BPJS Kesehatan Tahun 2018 pada pertengahan April 2018 lalu di Jakarta.

Dalam bidang Pendidikan, di tahun 2017, KORINDO juga telah berkontribusi dalam membangun Gedung-gedung sekolah dan juga menyediakan 25 bus sekolah bagi siswa- siswa di daerah Asiki, Papua yang bertujuan membantu transportasi ke sekolah. Selain itu, perusahaan juga memberikan bantuan di berbagai sekolah berupa peralatan mengajar dan bantuan guru honorer. KORINDO juga memberikan beasiswa bagi pelajar SMA untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri. Bagi mereka yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, perusahaan turut menyediakan fasilitas Balai Latihan Kerja (BLK) seperti pelatihan Las, Otomotif, Agrobisnis, Budidaya Ternak. KORINDO bahkan turut bekerja sama dengan Dinas Ketenagakerjaan Merauke dalam melaksanakan program BLK ini. Program ini bertujuan untuk menyiapkan sumber daya manusia dari segi peningkatan keterampilan dan pemberdayaan demi terwujudnya peningkatan perekonomian masyarakat.

Pilar tanggung jawab sosial KORINDO bahkan hampir mewadahi berbagai sektor baik dalam pendidikan, kesehatan berupa pelayanan kesehatan gratis di wilayah perbatasan Indonesia, Baksos & Penyuluhan kesehatan di lokasi terpencil. Selain itu, juga menjangkau pilar ekonomi dan pilar lingkungan, serta pilar infrastruktur dengan membuka akses jalan dan jembatan, sarana pemukiman, penyediaan air bersih, listrik, fasilitas gedung sekolah, bus, rumah ibadah, balai pengobatan, bahkan membangun pusat ekonomi seperti pasar-pasar tradisional di daerah Asiki. Kehadiran unit-unit usaha KORINDO di berbagai daerah pinggiran dan pedalaman seperti di  Asiki (Papua), termasuk yang ada di Pangkalan Bun, Balikpapan adalah menjadi salah satu wujud nyata  KORINDO  memajukan pembangunan dan menggerakkan perekonomian setempat. Pada awalnya, daerah- daerah tersebut tidak memiliki aksesibilitas, fasilitas umum dan sosial yang memadai. Namun sekarang, pembangunan infrastruktur daerah tersebut telah berkembang menjadi lebih baik. 

Klinik Asiki di Papua (Sumber: KORINDO)
Klinik Asiki di Papua (Sumber: KORINDO)


***

Meminjam kata-kata seseorang, apakah kita akan memilih untuk menyalakan lilin atau memilih untuk mengutuk kegelapan? Hendriyadi dan KORINDO memilih untuk menyalakan lilin. Memberikan "penerangan" terhadap masyarakat yang ada di daerah perbatasan. Maka, saatnya melakukan perubahan untuk Indonesia lebih baik. Saya yakin, banyak Hendriyadi-Hendriyadi di luar sana yang terus berjuang memerangi ketertinggalan dan membangun apa yang seharusnya ia beri bagi bangsanya. Paling tidak, apa yang dilakukan oleh Hendriyadi, memantik hati kita untuk juga bergerak mengambil bagian. Ia memilih untuk menebar kebaikan dan inspirasi. Ia merasa tidak perlu menunggu menjadi kaya untuk berbagi. Makna kebahagiaan baginya adalah ketika ia mampu membawah secercah harapan buat anak-anak dan masyarakat yang haus ilmu, menenteng sekadurs buku, membentangkan harapan yang nyaris lusuh. Ia memilih menebar asa hingga ke pesisir pelosok disaat sebagian dari kita mendamba-dambakan untuk mengarungi kota metropolitan, menjauhi ketertinggalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun