Saat ini, virus korona terus menyebar di Indonesia. Setidaknya sudah lebih dari 69 masyarakat Indonesia yang telah terpapar virus corona. Berbagai macam kekhawatiran terus bermunculan, ketika para masyarakat yang terpapar covid-19 terus bertambah. Dalam kondisi yang semacam ini, diperlukan sebuah solidaritas yang kuat, untuk bisa bergandeng tangan saling menguatkan agar penyebaran virus bisa diminimalisir.
Tak dipungkiri, akibat virus ini telah membuat berbagai negara kebingungan. Dampak ke perekonomian begitu terasa. Hampir sebagian besar negara-negara yang ada di dunia ini, mempunyai hubungan dagang dengan China. Ketika negara ini terganggu akibat corona, tentu saja akan berdampak pula pada perekonomian negara lain. Begitu juga dengan Indonesia, yang punya hubungan dagang cukup dekat dengan Tiongkok. Ketika Corona mengganggu China, secara perekonomian pasti juga akan berdampak dengan Indonesia.
Nyatanya, Corona tidak hanya mengganggu perekonomian, tapi juga mengancam nyawa para penduduk bumi ini. Hingga 14 Maret 2020, setidaknya sudah ada 69 pasien dinyatakan positif corona. Mari kita hadapi virus ini dengan tetap menjaga kebersihan, dan pemahaman kesehatan yang benar. Jangan panic berlebihan dengan melakukan tindakan yang bisa memicu kepanikan publik. Pada titik inilah, diperlukan solidaritas kemanusiaan dari semua pihak.
Indonesia punya pengalaman terkait penggalangan solidaritas kemanusiaan. Dalam kasus terorisme misalnya, solidaritas kemanusiaan yang digalang dengan berbagai cara, telah berhasil menguatkan komitmen publik untuk terus melawan terorisme. Ketika terjadi bencana di berbagai tempat di Indonesia, solidaritas di dunia maya dan nyata juga terus mengalir setiap harinya. Semangat yang sama diharapkan juga terus ada dan terjaga, dalam menghadapi virus corona ini.
Jangan ada lagi hoaks, ujaran kebencian, ataupun postingan yang menyesatkan di dunia maya. Perbuatan tersebut justru akan memicu terjadinya kepanikan, saling menyalahkan dan memunculkan amarah yang tak jelas. Mari posting ujaran yang menyejukkan, yang bisa memunculkan sikap optimism publik. Karena yang dibutuhkan Indonesia saat ini adalah semangat yang solid, dalam menghadapi virus mematikan ini. Mari arahkan solidaritas yang ada ke arah yang positif.
Silahkan tetap saling mengkritik, saling mengevaluasi, tapi sertakan data yang valid, agar masyarakat juga bisa tercerahkan. Dengan informasi yang valid, akan ada interaksi dan diskusi yang positif di tengah masyarakat. Para pemangku kebijakan, elit politik dan para tokoh diharapkan juga mengeluarkan pernyataan yang tidak ambigu, tidak mengeluarkan pernyataan yang membingungkan ataupun pernyataan yang tidak menenangkan. Jangan panik, jangan menebar kebencian dan tetap waspada. Salam.
