Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Perokok dan Peringatan yang Terabaikan

5 November 2022   12:42 Diperbarui: 5 November 2022   12:52 842
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Rokok adalah candu yang bisa membuat penikmatnya akan terserang berbagai macam penyakit"

Rencana pemerintah untuk menaikkan cukai rokok pada tahun 2023 hingga 10 persen, akan meningkatkan harga penjualan rokok, apakah hal tersebut menjadi solusi untuk mengurangi perokok terutama bagi anak yang berusia 12-18 tahun?

Kebijakan yang hendak diterpakan oleh pemerintah untuk menaikkan cukai rokok, pastinya akan menjadi sorotan baik oleh pengusaha rokok maupun bagi konsumen yang pecandu rokok, sebab dengan menaikkan bea cukai rokok, juga sangat berdampak pada kenaikan harga rokok itu sendiri.

Mungkinkah hal tersebut menjadi solusi  bagi pecandu rokok, dan membuat pecandu rokok akan berhenti, sebab peringatan yang ada dibungkus rokok sudah terabaikan.

Kebijakan menaikan Cukai Rokok 10% pada tahun 2023 apakah bertujuan untuk mengurangi angka perokok terutama bagi anak yang masih berumur 12 sampai dengan 18 tahun? Atau menaikkan cukai rokok untuk kepentingan bisnis ? Disini Negara menaikkan cukai rokok tentu menjadi bagian dari strategi meningkatkan income bagi negara bagi penjualan Rokok.

Secara otomatis menaikkan cukai rokok, akan meningkatkan harga penjualan rokok itu sendiri, meskipun tidak bisa dipungkiri perokok atau pecandu rokok tetap akan membeli rokok, meski peringatan keras sudah ditempel pada bungkus rokok.

Merokok dapat menyebabkan Kanker, Gangguan pada Janin, Impotensi dan Kematian

Peringatan yang amat sangat keras, dan sudah ditempel pada bungkus rokok dari berbagai macam merk, mulai dari merk rokok yang paling mahal, hingga merk rokok dibawah harga 10.000.

Peringatan itu sebagai bagian dari promosi dengan logika terbalik, dan pecandu rokok abai akan peringatan tersebut, sehingga pecandu rokok akan tetap membeli berapapun harga yang sudah dibandrol.

Situasi dan kondisi perekonomian yang sedang dilanda resesi dan meningkatnya Inflasi, serta naik turunnya mata uang rupiah, sangat dirasakan dampaknya secara financial bagi masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun