Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tragedi Kanjuruhan, Presiden FIFA dan Presiden Jokowi Akan Lakukan Transformasi Stadion Sepakbola Seluruh Indonesia

8 Oktober 2022   15:23 Diperbarui: 8 Oktober 2022   15:34 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden FIFA, Gianni Infantino akan segera hadir ke Indonesia,  Sumber : antaranews.com

"Tragedi Kanjuruhan pada 01 Oktober 2022, yang menelan korban hingga 131 suporter Aremania yang meninggal dunia masih menyisakan Duka yang mendalam. Proses pengusutan pun masih terus dilakukan, bahkan sudah ditetapkan beberapa tersangka atas peristiwa tersebut"

Federasi sepak bola International (FIFA) pasca tragedi Kanjuruhan juga ikut berbela sungkawa dengan menaikkan bendera setengah tiang atas duka yang mendalam Tragedi Kanjuruhan, tidak hanya sepakbola Indonesia yang merasa terpukul atas tragedi tersebut, para pecinta sepakbola dunia pun ikut merasakan duka yang mendalam atas tragedi di stadion Kanjuruhan, Malang Jawa Timur.

Diketahui Presiden FIFA, Gianni Infantino tidak memberika sanksi terhadap Indonesia atas tragedi Kanjuruhan, Justru FIFA ikut berbela sungkawa, dan informasi yang beredar bahwa Presiden FIFA akan datang ke Indonesia guna membahas problem Stadion yang ada di Indonesia, hal tersebut senada dengan Presiden Jokowi untuk melakukan proses transformasi stadion di seluruh Indonesia, pasca tragedi Kanjuruhan yang menelan korban hingga ratusan orang tersebut.

Dikutip dari laman kompas.com, "FIFA bersama-sama dengan pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia dan FIFA akan berkantor di Indonesia selama proses-proses tersebut," ujar Jokowi dalam pernyataannya dari Istana Merdeka yang disiarkan pada Jumat (7/10/2022) malam.

Dalam surat tersebut juga disampaikan bahwa sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA terkait tragedi sepak bola di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada 1 Oktober 2022 lalu.

Pasca Tragedi Kanjuruhan, Evaluasi dan Tranformasi Stadion dan Sistem dalam Sepakbola Indonesia yang harus dibenahi 

Kita semua tahu bahwa tragedi Kanjuruhan menjadi sebab ratusan nyawa melayang akibat kerusuhan dan tembakan gas air mata dengan dalih untuk keamanan.

Para suporter Aremania kehilangan saudara dan sahabat mereka untuk selama+lamanya dan menjadi trauma yang cukup menegangkan dan berkepanjangan.

Para orang tua dan kerabat tentu saja sangatlah sedih akibat kehilangan salah satu anggota keluarganya yang meninggal atas tragedi Kanjuruhan tersebut. Rasa trauma dan mungkin saja bisa membenci yang namanya sepakbola hingga membuat kehilangan nyawa itu.

Ada banyak persoalan dan sistem managemen yang dianggap tidak memadai atas tragedi Kanjuruhan tersebut, sehingga evaluasi dan proses transformasi yang hendak dilakukan oleh presiden Jokowi bersama FIFA menjadi kabar baik bagi perkembangan sepakbola Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun