Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ternyata Jokowi Butuh Waktu yang Tepat untuk Menaikkan Harga BBM

3 September 2022   18:44 Diperbarui: 3 September 2022   19:06 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi Resmi naikkan BBM Subsidi maupun Non Subsidi hari ini (03/09), Sumber : bantennews.co.id

"Kelas Elite menguasai Investasi, Kelas menengah menguasai Narasi, Kelas Bawah Menguasai Pesakitan"

"Semula kebijakan pemerintah untuk menaikkan Harga BBM per 1 September 2022, namun hal tersebut urung dinaikkan dengan banyak pertimbangan, namun hari ini dalam jumpa pers Jokowi Resmi menaikkan harga BBM sekaligus meluncurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada masyarakat kecil" 

Jokowi Mengambil langkah menaikkan harga BBM, karena harga minyak dunia yang melambung tinggi, dampak terjadinya perang antara Rusia dan Ukraina.

Dengan menaikkan harga BBM, pastinya semua bahan pokok makanan, secara otomatis akan mengalami kenaikan, inilah yang kemudian membuat rakyat semakin menjerit ditengah situasi ekonomi yang tidak menentu.

Dikutip dari laman kompascom, Berikut rincian kenaikan harga BBM yang diumumkan pemerintah:

  • Harga Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter
  • Harga Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter
  • Harga Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter

Selang dua hari dari informasi yang beredar, pemerintah dengan berbagai pertimbangan yang matang, pada akhirnya juga menaikkan Harga BBM, karena APBN sudah mulai goyang.

Posisi yang cukup dilematis bagi pemerintah menaikkan harga BBM, disatu sisi mencekik terhadap situasi dan kondisi ekonomi rakyat, disisi yang lain kondisi negara yang mengharuskan pemerintah untuk menaikkan harga BBM.

Dampak Pandemi dan Perang

Dinaikkannya harga BBM ini, tentu ada persoalan besar mengenai kondisi keuangan Negara yang melatarbelakangi BBM Harus dinaikkan.

Secara nyata ada dua unsur yang melatarbelakangi, yakni Dampak dari pandemi covid 19 selama lebih dari dua dekade mewabah di negeri Nusantara ini. Unsur kedua dampak perang Rusia dan Ukraina, menjadi suatu alasa mengapa BBM harus dinaik.

Disamping itu pula kondisi Rupiah yang mulai melemah dan semakin meroketmya Inflasi, sehingga menjadikan Negara harus mengambil langkah strategis dengan cara menaikkan harga BBM.

Kondisi ini memang cukup dilematis, sebab berkaitan dengan hajat hidup orang banyak, lagi-lagi rakyatlah yang menguasai kesakitan akibat BBM di naikkan.

Dengan menaikkan Harga BBM, pemerintah pastinya sudah berhitung mengenai konsekuensi yang harus diterima, dan pemerintah pun pasti tidak kekurangan cara memulihkan ekonomi Negara.

Kita semua tahu bahwa harga BBM ini dinaikkan menyusul tingginya inflasi akibat Pandemi dan dampak perang, menjadikan ekonomi negara berkembang kurang bersahabat, terutama bagi masyarakat kelas bawah, tidak heran jika rakyat semakin menjerit.

Kebijakan yang mengkhawatirkan 

Sebelum harga bbm ditetapkan kenaikannya, sudah beredar informasi dan penolakan dari element masyarakat maupun dari mahasiswa aktivis, mereka menggeruduk Senayan dengan menggelar aksi tolak kenaikan BBM.

Perjuangan mereka pun berujung dilematis, sebab jika BBM tidak dinaikkan APBN akan Jebol, dan inflasi akan terus meroket, kegaduhan pun tak bisa dipungkiri.

Dalam konteks ini pemerintah mencoba mencari solusi dengan kebijakan di tengah, yakni menaikkan harga BBM, yang pastinya akan berdampak pada sembako.

Disisi yang lain, konsep keseimbangan pun juga dilakukan, yakni pemerintah kembali kucurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat kelas bawah yang kerap menjadi "objek" pesakitan atas sebuah kebijakan.

Situasi dan kondisi ini memang cukup mengkhawatirkan di negara yang sedang berkembang, sebab krisis pangan dunia juga menjadi salah satu persoalan ditengah kebijakan naiknya harga BBM.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun