Surau Kecil Kita

Surau yang kecil ini sudah berdiri sejak tahun 1990 dan masih tetap kokoh sampai hari ini. Surau atau Musholla yang di beri nama Musholla Raudlotul Muhlisin ini terletak di Dusun Sumberejo RT 002 RW 006, Desa Pondokrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember -Jawa Timur. Surau kecil ini berdiri dikampung yang kecil jauh dari hiruk pikuk dunia luar dan jauh dari kota yang cukup ramai, dan surau tersebut sudah lebih dari 20 tahun lamanya sebagai tempat kegiatan keagaamaan, mulai dari anak-anak yang belajar ngaji, tempat muslimin dan muslimat, bahkan menjadi tempat Ibadah bagi masyarakat di lingkungan sekitar.

Bentuk dari surau ini cukuplah Ikonik, kenapa kami katakan demikian, karena desain yang dibangun tidaklah seperti surau, namun lebih menyerupai rumah seperti pada umumnya, maka surau ini lebih tepatnya seperti Rumah Ibadah bagi kita semua, karena memang bentuknya tidak seperti surau kebanyakan yang bisa kita lihat.

Sumber foto : DokPri

Alhamdulillah, masih banyak bersyukur kehadirat Allah SWT yang masih melimpahkan rahmatnya kepada kita semua, sehingga di bulan yang suci ramadahan tahun 1442 Hijriyah, kita semua masih bisa melaksanakan ibadah puasa, dan tentunya kita masih bisa memenuhi panggilan hati kita untuk tetap istiqomah belajar dan mengajarkan anak-anak mengaji atau belajar al Qur'an dengan sepenuh hati.

baca juga : Belajar Al Quran dengan Sepenuh Hati

Dari Musholla kecil yang bernama Musholla Raudlotul Muhlisin ini, kita semua berharap mampu mendidik dan mencetak generasi Qur'ani, dimana generasi tersebut memiliki kemampuan secara instelektualitas dan memiliki akhlak terpuji, yakni berakhlaq qur'ani. Sesuai dengan apa yang di sabdakan oleh Nabi Muhammad SAW, "bahwa Sesungguhnya kami di utus ke muka bumi ini, adalah dalam rangka menyempurnakan Akhlaq" yakni akhlag yang terpuji sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW, dan al Qur'an adalah salah satu pusaka yang beliau tinggalkan bagi ummatnya. 

Sumber Foto : DokPri

Surau kecil ini tidak hanya di tempati oleh anak-anak yang belajar al qur'an saja, Surau Kecil ini merupakan tempat ibadah ummat muslim dan tempat pengajian ibu-ibu muslimat yagn setiap minggu di laksanakan. Surau Raudlotul Muhlisin penuh dengan kenangan dan syarat dengan kesederhanaan, karena memang tidak bisa kami pungkiri, bahwa kami belum mampu membuat Musholla yang megah layaknya di tempat-tempat yang lain, karena Guru ngaji Abah Baihaqi hanyalah kyai kampung yang pekerjaannya hanya bertani saja, namun kami bangga atas pengabdian beliau yang sampai detik ini anak-anak mengaji Al Qur'an masih terus ada dan semakin tumbuh, meski di zaman yang serba modern ini.

Sudah banyak alumni yang fasih membaca al qur'an dari surau yang kecil ini, berkat kesabaran dan keikhlasan Abah Baihaqi yang mengajarkan al qur'an tanpa pernah mengharap imbalan, apalagi gaji, semuanya dilakukan semata-mata untuk mengabdi kepada yang maha kuasa.

Surau kecil yang penuh dengan cerita mulai dari era tahun 90-an sampai sekarang, alumninya datang silih berganti setiap tahun di bulan ramadhan, entah hanya sekedar silaturrahmi, ataupun memohon sambung doa dari sang guru ngaji.

Baca Juga : Menjadikan Kalam Ilahiah sebagai Cahaya dalam Setiap Perjalanan Hidup

Sumber Foto : DokPri

Meski bentuknya tidaklah seperti surau pada umumnya, namun masyarakat sekitar sudah memahami bahwa itu adalah Surau Raudlotul Muhlisin, dimana setiap hari merupakan tempat anak-anak belajar al qur'an dengan begitu cerianya, karena konsepsi yang dibangun bahwa pendidikan al qur'an bagi anak-anak tetaplah memanusiakan manusia, sehingga anak-anak yang belajar al qur'an tanpa harus di tekan dari segi apapun, yang terpenting anak belajar al qur'an dengan cinta dan bahagia.