Mohon tunggu...
Lohmenz Neinjelen
Lohmenz Neinjelen Mohon Tunggu... Buruh - Bola Itu Bundar, Bukan Peang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://gonjreng.com/

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Kubu Prabowo-Sandi Semakin Frustrasi Saja?

12 Desember 2018   20:41 Diperbarui: 12 Desember 2018   20:51 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: tribunnews.com

Kubu Prabowo-Sandi semakin frustrasi saja dari hari ke hari? 

Weleh-weleh...jika benar seperti itu, kembali teringat ucapan SBY yang pernah populer sekian tahun lalu, yaitu "Saya Prihatin".

Sejak dimulainya masa kampanye Pilpres 2019 cukup banyak blunder politik yang dilakukan oleh kubu Prabowo-Sandi. Sebut saja kasus hoaks Ratna Sarumpaet, Tampang Boyolali, dan seterusnya. 

Terbaru, Prabowo mengecam media karena dianggapnya sepi memberitakan aksi massa yang menurut pikirannya lebih dari 11 juta orang berkumpul. 

Wajar saja jika kubu Prabowo-Sandi frustrasi gara-gara cukup banyak melakukan blunder politik tadi. 

Memang sejak awal publik cukup heran dengan koalisi pasangan capres ini, karena Partai Demokrat seperti "duri dalam daging" dengan pernyataan dan manuver politik kadernya selama ini.

Kini bertambah lagi masalah yang menimpa kubu Prabowo-Sandi yang bisa menyebabkan bertambahnya frustrasi tadi. Sejumlah kader PAN justru memilih untuk mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

Bagaimana mungkin bisa memenangkan Pilpres 2019 jika terus menerus seperti ini keadaannya? Bukan lagi seperti mimpi di siang bolong, tapi untuk bermimpi saja sudah sulit atau tiada lagi mimpi, baik pagi, siang, maupun malam.

Kembali teringat ucapan SBY "Saya Prihatin" tadi, karena untuk bermimpi saja sudah sulit dilakukan.

Hai orang-orang yang sulit bermimpi, jangan sering begadang kalau tiada artinyaaa...begadang boleh saja...aaaaaa...kalau ada perlunya, kata Bang Oma.

Penolakan sejumlah kader PAN tadi salah satu sebabnya adalah Prabowo-Sandi dinilai bukan representasi dari PAN.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun