Barcelona beruntung atau ada keuntungan secara tak langsung yang diperolehnya dari pertandingan leg kedua babak 16 besar antara tuan rumah PSG dan tamunya Real Madrid yang berlangsung di Parc des Princes, Paris tadi pagi (7/3/18).
Pertandingan antara PSG dan Real Madrid ini sudah diperkirakan pada tulisan sebelumnya di sini bahwa Madrid akan menyingkirkan PSG dari Liga Champions mengingat pada leg pertama menang 3-1 di Santiago Bernabeu.
Madrid terseok-seok di Liga Spanyol, tapi di ajang Liga Champions sejarah kembali berbicara bahwa Madrid sulit disingkirkan oleh PSG atau tim lainnya.
Bukan beruntung Madrid memenangkan leg kedua dengan skor akhir 2-1, tapi mental juara Liga Champions telah membuktikan sekaligus menyingkirkan PSG ke jurang yang cukup memalukan. Seandainya pun Neymar dalam kondisi fit dan bermain pada leg kedua ini tetap saja Madrid sulit untuk disingkirkan.
Mental juara tidak dimiliki oleh pemain PSG dan Barcelona beruntung tidak jadi membeli pemain PSG yang satu ini. Dia adalah Marco Verratti yang memiliki skill individu yang bagus dan sempat diminati oleh Barcelona.
Tipikal pemain gelandang seperti Marco Verratti ini dibutuhkan oleh Barcelona guna memperkuat lini tengah, tapi entah mengapa akhirnya batal dibeli dan Barcelona beruntung karena pemain PSG ini tidak memiliki mental sebagus skill individunya.
Marco Verratti yang sudah diganjar kartu kuning di babak pertama terlihat emosional di menit 66 dan melakukan protes yang berlebihan sambil mengejar wasit. Tanpa ampun diganjar kartu kuning kedua dan diusir keluar lapangan. Frustrasi, karena PSG tertinggal 0-1 dan harus mencetak 3 gol jika ingin menyingkirkan Madrid dari Liga Champions.
Mental buruk Verratti ini hanya akan merugikan tim secara keseluruhan, dan sekali lagi Barcelona beruntung batal merekrutnya meski memiliki skill individu yang bagus.
Mudah emosi dan frustrasi. Barcelona pun pernah memiliki pemain bermental buruk yang mudah emosi dan frustrasi seperti Verratti, yaitu Victor Valdes, dan sejarah mencatat karir sepakbolanya berakhir dengan cukup tragis.
Ya, Barcelona beruntung.tidak jadi membeli Marco Verratti.
*Artikel ini sebelumnya ditayangkan di Sportif2018.com dan Adahati.com.