Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Bicara Ketimpangan, Anies Seperti Menepuk Air Didulang

9 November 2019   05:52 Diperbarui: 9 November 2019   05:57 622
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Disinilah pentingnya Persatuan dan kesatuan bangsa. Seperti yang dikatakan Anies pada Kongres II NasDem, JI Expo, Jakarta Pusat  Jum'at (8/11/2019). Sumber

"Hampir tidak mungkin membangun persatuan dalam ketimpangan. Membangun persatuan harus dalam kesetaraan. Membangun persatuan harus dalam rasa keadilan, dan itulah yang kita coba dorong. Saya percaya, Kongres ke-II, di tempat simpul persatuan dimulai, di kota janji kemerdekaan ditorehkan, insyaallah Kongres ke-II ini akan membawa semangat restorasi, semangat pendiri bangsa yang akan membawa Indonesia yang lebih baik," tutur Anies

Kenapa tidak mungkin,? Justeru ketimpangan itu harus diatasi secara bersama. Sementara untuk bersama-sama harus ada persatuan dan kesatuan. Begitu juga untuk mencapai keadilan, harus diupayakan bersama-sama.

Negara ini sendiri bisa merdeka karena kuatnya Persatuan dan kesatuan bangsa. Secara kondisi, masyarakat sendiri saat itu dalam keadaan dan kehidupan yang sangat sulit, tapi karena semangat dan kebersamaanlah, Indonesia Merdeka bisa dicapai.

Tidak ada yang sulit kalau ingin diatasi secara bersama-sama, yang tidak bisa itu kalau dalam kebersamaan ada yang merasa pintar sendiri, dan ingin menang sendiri, sehingga mengabaikan pentingnya persatuan.

Tidak perlu "curi panggung" untuk kepentingan 2024, yang nyata sekarang ini DKI Jakarta sangat butuh perhatian yang serius dari Gubernurnya. Tidak perlu bicara ketimpangan yang lebih luas, sementara ketimpangan di DKI Jakarta ada didepan mata.

"Kesenjangan akan hilang dengan keadilan, kesejahteraan akan datang tanpa keserakahan, mari nyanyikan nyanyian lagu cinta, mari tarikan bukan tarian perang".~ Tony Q Rastafara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun