Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Prabowo Deklarasi Kemenangan, Jokowi yang Menerima Ucapan

19 April 2019   19:16 Diperbarui: 19 April 2019   19:48 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : Tempo.co dan Panrita.news edit by Ajinatha

Dua hal yang terasa sangat kontras, tapi memang seperti itu kenyataannya. Disaat Prabowo Deklarasi kemenangannya, disisi yang lain Jokowi menerima ucapan selamat dari berbagai Kepala Pemerintahan dan Kepala negara sahabat Indonesia.

Dari berbagai pemberitaan menyatakan, sudah lebih dari 21 negara yang memberikan ucapan selamat kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf, yang telah memenangkan kontestasi Pemilu Presiden 2019, meskipun secara resmi belum dirilis oleh KPU. KPU baru mengumumkan siapa Pemenang Pilpres 2019, paling cepat dua Minggu  kedepan, paling lambat Satu Bulan.

Seperti yang dilansir Antaranews.com, Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menjelaskan dirinya mendapat sejumlah ucapan selamat dari beberapa kepala negara maupun kepala pemerintahan negara sahabat Indonesia.

"Yang pertama baru saja dari siang sampai sore tadi kita telah menerima telepon dari Perdana Menteri Malaysia Tun Mahathir Mohamad dan juga Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan juga dari Presiden Turki Presiden Erdogan," kata Jokowi dalam jumpa pers di Restoran Plataran, Jakarta pada Kamis sore.

Ada yang pernah dikwatirkan Prabowo, seperti yang pernah saya tulisakan Dalam artikel, Benarkah Prabowo yang Menang, yang Dilantik Orang Lain.. Dalam artikel ini saya menuliskan bahwa Prabowo sangat kwatir, Karena seperti yang dialaminya pada Pilpres 2014. Dimana secara internal dia dianggap menang, sehingga sempat sujud syukur.

Namun kenyataannya berbeda, yang dilantik adalah rivalnya Jokowi, karena berdasarkan keputusan resmi KPU, Jokowi pemenangnya. Sepertinya hal itu kembali terjadi, dimana saat ini Prabowo sampai tiga Kali melakukan Deklarasi Kemenangan, namun hasil resmi dari KPU belum diumumkan.

Ucapan selamat dari berbagai kepala negara sahabat Indonesia, bisakah dijadikan sebagai tanda-tanda kemenangan Jokowi-Ma'ruf.? Kenapa kepala negara sahabat sudah begitu yakin kalau Jokowi sudah memenangi pemilihan Presiden Indonesia, sementara pengumuman resmi dari KPU belum dikeluarkan.

Sebagian besar masyarakat Indonesia pasti bingung dengan situasi ini, dimana deklarasi Prabowo-Sandi sudah tersebar baik dimedia sosial, mau media online. Masyarakat menengah kebawah, sebagian besar tidaklah terlalu memahami situasi ini, siapa sesungguhnya Pemenang Pilpres 2019.

Pemenang Pilpres yang legitimate, pastinya yang sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku, yang secara resmi akan diumumkan oleh KPU. Namun, apa yang dilakukan kubu Prabowo-Sandi tidak bisa diabaikan begitu saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun