Peran Pengembangan Masyarakat Meningkatkan Kualitas bagi Masyarakat Kecamatan Cikalongwetan

Salah satu kompetensi untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia bagi masyarakat kecamatan Cikalongwetan adalah dengan adanya pemberdayaan masyarakat. Dimana, pemberdayaan merupakan suatu kegiatan pengembangan masyarakat yang dilakukan secara sistematis dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat agar bisa mencapai taraf kesejahteraan. Saat ini, masih terdapat beberapa masyarakat kecamatan Cikalowetan yang belum berdaya dan perlu adanya perubahan agar bisa sejahtera. Adapun, salah satunya dengan program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan di kecamatan Cikalowetan. 

Di zaman yang sudah modern ini, masih terdapat beberapa masyarakat juga yang memiliki pola pikir kuno seperti masyarakat zaman dulu, sehingga akan sulit jika melakukan perubahan bagi dirinya dan lingkungannya. Jika hal ini terus terjadi kepada masyarakat, maka dampak yang akan mereka rasakan yaitu kesulitan di berbagai bidang kehidupan. Seperti perekonomian, sosial, budaya, pendidikan, infrastruktur, pembangunan, dan teknologi.

Rendahnya kualitas sumber daya manusia juga berasal dari masyarakat itu sendiri. Dimana, masyarakat memiliki peran yang sangat penting untuk mengambil keputusan dan langkah untuk menata masa depannya. Apakah ia akan diam di tempat, atau maju dan mengikuti perkembangan zaman. Selain itu, dalam proses pengembangan masyarakat ini tentu harus disertai dengan partisipasi dari masyarakatnya. Jika tidak ada partisipasi dari masyarakat, maka tidak akan ada perubahan yang terjadi. Sehingga, masyarakat akan terus diam dan tidak berdaya. Adapun faktor terakhir yang menyebabkan kualitas sumber daya manusia rendah yaitu faktor lingkungan. Dimana, lingkungan menjadi subjek penting dalam kehidupan masyarakat. Lingkungan merupakan tempat dimana kita hidup, bergerak, dan bersosialisasi dengan masyarakat. Kita hidup pasti selalu berdampingan dengan masyarakat, kita selalu berinteraksi dan bekerjasama dengan masyarakat. Ketika kita ingin melihat seberapa majunya suatu desa atau kecamatan, maka lihatlah lingkungan yang ada di dalamnya. Apakah di dalam lingkungan tersebut masyarakatnya berkualitas atau tidak. Adapun dalam situasi masyarakat yang seperti ini, maka perlu dilakukan proses perubahan melalui pengembangan masyarakat di wilayah kecamatan Cikalowetan. 

Pengembangan masyarakat merupakan suatu usaha-usaha yang terorganisasi yang bertujuan untuk memperbaiki kondisi kehidupan masyarakat, dan memberdayakan masyarakat untuk mampu bersatu dan mengarahkan diri sendiri. Dengan adanya pengembangan masyarakat melalui proses pemberdayaan masyarakat, diharapkan masyarakat kecamatan Cikalowetan dapat menjadi lingkungan yang mandiri dengan kualitas kehidupan dan kesejahteraan yang lebih baik. Dengan hadirnya program pemberdayaan di wilayah kecamatan Cikalowetan ini, masyarakat akan dibekali pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan minat dan bakat mereka. Tujuannya, agar mereka bisa memiliki kemampuan yang nantinya akan mereka implementasikan dalam kehidupan, dan berguna untuk memecahkan permasalahan sosial yang terjadi di lingkungannya. Dalam hal ini, masyarakat dituntut untuk bisa turut mengikuti program yang akan dilaksanakan. Jika mereka memiliki keterampilan, mereka bisa menggali, dan mengembangkannya melalui program ini. Sehingga, kualitas sumber daya manusia masyarakat kecamatan Cikalowetan bisa meningkat. Selanjutnya, dengan hadirnya program ini masyarakat juga di tuntut agar nantinya bisa memiliki kemandirian dalam mengambil keputusan dalam memecahkan permasalahan yang terjadi, dan tidak bergantung kepada pihak lain.  

Adapun tahapan yang dilakukan dalam proses pengembangan ini yaitu melalui beberapa tahapan. Pertama, ada tahapan pengumpulan Fakta. Yaitu mengumpulkan semua data mengenai permasalahan sosial yang di alami masyarakat kecamatan Cikalowetan. Mulai dari permasalahan lingkungan, permasalahan ekonomi, permasalahan pembangunan, dan permasalahan lainnya. Adapun dalam proses pengumpulan fakta ini kita bisa mengumpulkan dari berbagai sumber. Misalnya melalui observasi ke lapangan, wawancara, media sosial, ataupun melalui sumber lain yang bisa digunakan untuk mengumpulkan fakta mengenai persoalan sosial yang dihadapi masyarakat kecamatan Cikalowetan. Kedua, yaitu merumuskan masalah. Setelah kita mengumpulkan fakta terkait persoalan yang terjadi di kecamatan Cikalowetan, kemudian kita menyederhanakan rumusan masalah untuk kemudian dicarikan solusinya. Dengan membuat rumusan masalah tersebut, diharapkan kesenjangan antara yang diharapkan dengan yang dialami dapat terselesaikan. Dimana, kita harus mampu menggunakan pikiran dan keterampilan yang kita miliki secara tepat dalam merumuskan kebijakan yang akan dilaksanakan dalam sebuah perubahan atau pengembangan masyarakat.  

Ketiga, merencanakan program. Dimana, dalam tahap ini kita membuat suatu perencanaan melalui kegiatan ataupun penyusunan program yang baik, sistematis, dan efektif agar permasalahan sosial yang dihadapi masyarakat kecamatan Cikalowetan bisa terselesaikan melalui program yang nantinya akan di sajikan. Dengan demikian, program adalah sebuah cara untuk mewujudkan apa yang sudah direncanakan. Program juga merupakan cara dan alat untuk mencapai tujuan perencanaan. Setiap program biasanya diisi dengan beragam kegiatan. 

Kegiatan sebagai bagian dari program merupakan langkah yang harus ditempuh untuk mewujudkan tujuan yang sudah ditetapkan. Keempat yaitu aksi atau realisasi. Setelah menyusun program dengan baik, selanjutnya program tersebut di realisasikan atau dilaksanakan sebagai solusi dari permasalah yang terjadi di masyarakat. Dan terakhir yaitu evaluasi. Dimana, evaluasi bertujuan untuk menilai program atau kegiatan pada saat ia berakhir, apakah porgram dan kegiatan yang dilakukan efektivitas dan efisien atau tidak. Suatu pengembangan masyarakat dikatakan berhasil jika adanya partisipasi dari masyarakat, keberhasilan suatu program, dan kemandirian masyarakat dalam memecahkan persoalan yang terjadi. 

Dalam proses pengimplemnetasiannya, program pemberdayaan ini sudah tersebar di berbagai daerah di Indonesia yang dijadikan sebagai salah satu program untuk membantu masyarakat dalam memecahkan permasalahan sosial yang terjadi di lingkungannya. Program ini hadir dengan membawa berbagai kegiatan serta program yang nantinya akan di sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. 

Contohnya, jika permasalahan sosial yang di alami oleh masyarakat di bidang ekonomi, maka penyelenggata program pemberdayaan masyarakat harus membuat suatu program, kegiatan, kebijakan, dan pelatihan-pelatihan untuk memberikan bekal kepada masyarakat dalam bentuk pengetahuan, dan keterampilan agar mereka bisa memiliki usaha dan bekerja lagi. Adapun, program-program ini sudah terimplementasi dengan baik di lingkungan masyarakat. Sehingga, program ini hadir untuk membantu masyarakat agar bisa mencapai taraf kehidupan dan kesejahteraan. Perubahan yang terjadi di lingkungan masyarakat melalui program pemberdayaan ini memberikan dampak positif terhadap pencapaian hasil dari suatu program yang hendak dilaksanakan. 

Rendahnya kualitas sumberdaya manusia masyarakat kecamatan Cikalowetan berasal dari faktor pola pikir masyarakat yang masih kuno, masyarakat itu sendiri, dan faktor lingkungan. Dengan demikian, diperlukan adanya perubahan dan pengembangan masyarakat melalui program pemberdayaan masyarakat. Dengan adanya pemberdayaan, masyarakat kecamatan Cikalongwetan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mereka miliki dengan cara menggali, mengasah dan mengembangkannya sesuai dengan minat, bakat, dan kebutuhan masyarakat. Adapun pengembangan masyarakat ini dinilai efektif jika disertai dengan partisipasi masyarakat, program yang di rancang berhasil untuk di realisasikan, dan terdapat kemandirian dalam diri setiap masyarakat.