Mohon tunggu...
Teguh Wiyono
Teguh Wiyono Mohon Tunggu... Freelancer - Terus Tegak Berdiri

I'm nothing

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Covid-19: Di Tengah Wabah Virus Corona, Masker Menjadi Barang Langka

7 April 2020   22:28 Diperbarui: 7 April 2020   22:19 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Masker N95 dianggap sebagai masker pelindung terbaik. Masker ini sangat dibutuhkan para ahli medis dalam menangani penderita Corona dan menjadi pelindung diri bagi para ahli medis. Namun, masker tersebut sangat terbatas persediaannya karena mayoritas penduduk membeli masker. Oleh karena itu pemerintah bersama ahli medis menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membeli masker dalam jumlah banyak.

Sebenarnya masih ada perdebatan apakah meninggalkan rumah harus memakai masker. Namun, ada ahli medis yang berpendapat memakai masker dapat melindungi pemakai dari penyebaran Corona. Ada statement yang berkembang bahwa orang dapat menyebarkan penyakit tanpa memiliki tanda-tanda penderita covid-19. 

Covid-19 sebagian besar menyebar melalui cairan yang keluar dari batuk atau bersin tetapi bisa juga melalui percakapan antar muka atau bernyanyi. Jika percikan cairan itu jatuh ke benda disekitarnya, maka setiap orang yang menyentuh rentan terpapar virus Corona.

Tenaga medis saat ini kekurangan masker karena stok masker terbatas. Hal itu dipicu oleh kepanikan masyarakat dalam menangkap informasi covid-19 yang beredar di media, sehingga mereka membeli masker dalam jumlah banyak di pasaran. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun