Para pemuda pelopor dan mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang menayangkan video kampung gerabah. Saat pemaparan video wisatawan diberikan sajian minuman khas Desa Pagelaran dengan gelas yang terbuat dari gerabah. Selanjutnya wisatawan diarahkan ke destinasi berikutnya yakni rumah pengrajin.
POS 2. Rumah PengrajinÂ
Setelah di Pos 2 tour guide menjelaskan bagaimana awal proses pembuatan gerabah, dari menyiapkan bahan hingga proses pembakaran. Para wisatawan juga dapat menikmati keindahan dan seni dalam pembuatan gerabah. Wisatawan dapat belajar membuat gerabah dengan dipandu pengrajin dalam mengajarkan teknik membuat gerabah. Wisatawan dapat melihat proses pembakaran tetapi proses pembakaran tidak dilakukan setiap hari.Â
Di rumah pengrajin terdapat gerabah hasil kreasi pengrajin dan wisatawan juga dapat membeli gerabah yang tersedia. Setelah puas melihat-lihat dan terlibat dalam pembuatan gerabah, tour guide akan mengarahkan para wisatawan untuk menuju Cafe and Gallery Gerabah.
POS 3. Cafe dan Gallery Gerabah
Galeri gerabah menyediakan beberapa kerajinan dan olahan gerabah Desa Pagelaran seperti cobek, pot bunga, pot gantung, celengan, tempat pensil dan guci. Setelah melihat kerajinan galeri, wisatawan dapat bersantai di Cafe Gerabah dengan menikmati kopi kesehatan yang terbuat dari bahan herbal yaitu sereh, jahe, temulawak, dan kencur.Â
Cafe gerabah dilengkapi dengan iringan musik tahun 90an. Tour guide menjelaskan olahan limbah gerabah yang dibentuk untuk hiasan sudut ruangan sebagai bentuk kreatifitas mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang dan Pemuda Pelopor Desa Pagelaran dalam upaya pengurangan limbah gerabah.
POS 4. Balai Desa