Hingga saat ini pandemi covid-19 belum berakhir. Meningkatnya angka positif covid-19. Pemerintah pun telah melakukan berbagai cara dalam mencegah menyebarnya covid-19 mulai dari diberlakukannya PSBB hingga penerapan protokol kesehatan yang semakin ketat. Penerapan protokol kesehatan yang dilakukan warga Indonesia salah satunya dengan penyemprotan disinfektan dari rumah ke rumah yang dilakukan setiap satu bulan sekali atau dua kali. Contohnya Dusun Ngrangin.
Dalam hal ini, Mahasiswa PMM UMM berinisiatif untuk membuat alat disinfektan yang dapat digunakan setiap saat. Mahasiswa PMM UMM membuat alat disinfektan yang diletakkan di Masjid Al-Falah Dusun Ngrangin, Pakis Jajar Malang. tentunya hal tersebut sangat disambut baik oleh warga Dusun Ngrangin. Â Mengingat banyaknya warga Dusun Ngrangin yang melakukan sholat berjamaah di masjid sehingga sangat diperlukan alat ini sebagai upaya pencegahan Covid-19. Â "Alhamdulillah sekarang ada alat ini jadi bermanfaat sekali buat masjid dan warga sekitar sini" ujar Bapak Shodiq yang merupakan salah satu warga dusun ngrangin.
Pembuatan alat disinfektan tersebut disambut antusias oleh warga sekitar dengan membantu menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan serta makanan dan minuman yang disuguhkan untuk Mahasiswa PMM UMM kelompok 21. Tidak lupa setelah pembuatan alat tersebut Mahasiswa PMM UMM juga mengajarkan kepada Bapak Yadi selaku takmir masjid dalam membuat campuran disinfetan.Â