Hai, Girls.
Kalian pernah dengar kata dehidrasi, tidak?
Jadi, dehidrasi adalah kondisi di mana tubuh lebih banyak kehilangan cairan daripada cairan yang masuk ke dalam tubuh. Ketidakseimbangan ini dapat mengganggu kadar garam, mineral, dan gula dalam darah, yang akan mengganggu fungsi tubuh dan menimbulkan efek berbahaya lainnya.
Kalian tahu gak, kalau salah satu bagian pada tubuh kita bisa dehidrasi juga, lho!
Bagian tersebut adalah kulit. Yup! Kulit dapat dehidrasi apabila kadar air dalam lapisan epidermis tidak cukup. Kondisi ini berbeda dengan kulit kering yang merupakan jenis kulit dengan kandungan minyak/sebum yang tidak cukup. Kulit dehidrasi dapat terjadi pada jenis kulit apapun, baik kulit kering, normal, ataupun berminyak.
Dehidrasi kulit disebabkan oleh faktor internal seperti asupan makanan, diet tidak sehat, ataupun stress. Faktor eksternal dehidrasi kulit adalah cuaca yang ekstreem, terlalu lama diruangan ber-AC, serta penggunaan skincare yang tidak sesuai kebutuhan kulit.
Masalah dehidrasi kulit ini terdengar simple, namun sering sekali terabaikan. Jika selalu diabaikan dan kita tidak aware dengan masalah ini, akan menyebabkan masalah kulit yang lebih kompleks.
Dilansir dari youtube channel Bioderma, menurut dr. Jimmi Chandra, SpKK, akibat dari kulit dehidrasi adalah kulit tampak kusam, kering, bersisik, menimbulkan rasa tidak nyaman dan lebih sensitive.
Oleh karena itu, untuk menghindari kulit dehidrasi, minimal kalian harus memperhatikan hal-hal berikut ini.
-Minum air putih/mineral minimal 2 liter sehari, agar kulit terhidrasi dari dari dalam.
-Makan buah dan sayur yang cukup setiap hari.