Mohon tunggu...
Ahmad Rosyid
Ahmad Rosyid Mohon Tunggu... Guru - Pengajar di SMP swasta Blitar

Membaca dan menulis adalah cara terbaik menuangkan ekspresi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Cabai

21 Juni 2022   19:31 Diperbarui: 21 Juni 2022   19:31 1372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasamu yang pedas
Mampu mengucurkan keringat
Terbalut dalam paras
Membangkitkan rasa semangat

Harga mu yang semakin melambung tinggi
Memaksa penjual makanan pedas menggigit jari
Dalam lamunan yang menghantui
Memutar otak untuk mengelabuhi

Disetiap denyut nadi
Tercipta harap yang pasti
Harga mu murah kembali
Agar sikap menggerutu terhenti

Blitar, 21 Juni 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun