Mohon tunggu...
Ahmad Sofwan
Ahmad Sofwan Mohon Tunggu... Penulis - lahir didesa berjuang dikota dengan semangat kebersamaan.

Membaca dan Menulis adalah bagian dari hidupku

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Prabowo Subianto: Ada Tangan Asing yang Ingin Ciptakan Kekacauan di Indonesia

14 Oktober 2020   02:36 Diperbarui: 14 Oktober 2020   03:45 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Probowo Subianto Anggap kebanyakan dari Demontran yang ikut demo belum baca Undang-Undang Omnibuslaw (Undang-Undang Cipta Kerja), Prabowo Subianto juga menyatakan bahwa Hoax Terkait Omnibuslaw banyak bertebaran dimana-mana, beliau menyatakan ada kekuatan asing yang ingin menciptaan kekacauan di Indonesia.

"Banyak dari yang kemarin demo itu belum baca hasil omnibuslaw dan banyak hoax dimana-mana, menyatakan ini gak ada, itu gak ada, dikurangi, dan saya ingin mengingatkan dengan banyaknya hoax ini berarti ada yang ingin menciptakan kekacauan, saya punya sebuah keyakinan bahwa ini justru berasal dari luar negeri, ada kekuatan-kekuatan asing yang tidak pernah suka Indonesia aman dan maju" ucap Prabowo Subianto.

Prabowo Subianto juga menilai banyak tokoh yang terprovokasi atas kabar hoax hingga menggerakkan massa tampa tahu gerakannya di tunggangi oleh kepentingan orang lain. Prabowo menyatakan pada saat pembahasan Omnibuslaw Praksi Gerindra yang paling keras menyuarakan suara buruh, 80% Kepentingan dan Keinginan Buruh sudah tertuang dalam Omnibuslaw (UU Ciptakerja).

 Lanjut prabowo Subianto "ada tokoh-tokoh kita yang meyakini dia benar, dia lakukan sesuatu tapi dia tidak sadar sebetulmnya ini permainan orang lain. Pada waktu undang-undang omnibuslaw ini dibahas di DPR partai gerindra juga yang paling keras membela kepentingan buruh, tani dan sebagainya. Hal itu ada buktinya, ada rekamannya, mungkin Peraksi gerindra yang paling banyak ketemu dengan tokoh- tokoh buruh dan sebagainya, bisa dikatakan 80% permintaan buruh sudah diakumudasi didalam omnibuslaw (Undang-Undang Cipta kerja), tidak bisa 100% sebab namanya politik Negara, kita harus mengerti terkadang kita punya kebutuhan" ucap Prabowo Subianto.

Diketahui saat setelah rapat Omnibuslaw (UU CiptaKerja) banyak gerakan Demontran terjadi yang mengakibatkan banyak pasilitas umum yang menjadi sasaran amukan masa yang anarkis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun