Mohon tunggu...
Ahmad Sahidin
Ahmad Sahidin Mohon Tunggu... Freelancer - Alumni UIN SGD Bandung

Warga Kabupaten Bandung. Sehari-hari beraktivitas memenuhi kebutuhan harian keluarga. Bergerak dalam literasi online melalui book reading and review (YouTube Shalawat Channel). Mohon doa agar kami sehat lahir dan batin serta dimudahkan dalam urusan rezeki.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ini yang Saya Dapat dari Buku "Ensiklopedi Salat"

1 Januari 2019   20:40 Diperbarui: 1 Januari 2019   20:57 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Alhamdulillah. Beres dan tuntas baca buku diawal tahun 2019. Buku yang dibaca berjudul "Ensiklopedi Shalat" karya Muhsin Qaraati. Sebuah terjemahan dari berbahasa Persia dengan judul "Khaterat-e wa Payam". 

Buku ini istimewa karena diberi pengantar oleh Sayyid Khamenei, tokoh Islam Mazhab Syiah Imamiyah yang sekaligus pemimpin tertinggi di Republik Islam Iran. Dengan uraian pentingnya shalat dan gerakan shalat fardhu berjamaah di Iran, Khamenei telah mencerahkan saya dari buku ini. Dan ternyata gerakan berjamaah dalam shalat fardhu menjadi agenda utama di Iran untuk menyatukan rasa kebersamaan dan menguatkan kecintaan pada pemerintah Iran.

Penulisnya, Muhsin Qaraati, seorang mubaligh populer di Iran. Sering ceramah di televisi dan radio, serta diundang di berbagai tempat. Qaraati dekat dengan sosok Murtadha Muthahhari, ulama Iran yang juga turut serta dalam gerakan revolusi bersama Imam Khumaini. Qaraati dianggap ulama yang piawai dalam dakwah sehingga banyak diminati ceramahnya oleh masyarakat.

Setelah beres baca seluruh isi buku, saya menduga Qaraati sangat memberikan perhatian pada kaum muda (generasi yang akan datang) bahwa tidak boleh diabaikan. Bahkan Qaraati masuk dan ikut serta dalam kegiatan bola, voly, dan permainan yang disenangi kaum muda. 

Pada komunitas kaum muda Iran ini kemudian memberikan pencerahan agama Islam dengan bahasa yang mudah dicerna. Nilai Islam dikenalkan dengan cara dan gaya yang lebih bisa diterima kaum muda tanpa menurunkan derajat ajaran agama Islam. Sekadar berbagi saja, ada tiga hal yang menarik dan menambah pengetahuan saya dari buku ini.

Satu bahwa Muhsin Qaraati menyebutkan dalam buku "Ensiklopedi Shalat" (Jakarta: Cahaya, 2008; halaman 290-291) bahwa Shabaiyah (umat agama Shabiin) yang menyakini bintang memiliki pengaruh merupakan orang-orang yang mengikuti (ajaran) Nabi Yahya as. Mereka menjalankan shalat dan melakukan ritual khusus. Kini pengikutnya masih ada di Khuzestan.

Agama Shabiin ini dalam Al-Quran disebut pada surah al-Baqarah ayat 62:  "Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Sabiin, siapa saja (di antara mereka) yang beriman kepada Allah dan hari akhir, dan melakukan kebajikan, mereka mendapat pahala dari Tuhannya, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."

Dua bahwa buku yang tebalnya 377 halaman ini memuat beragam catatan pendek yang mengandung hikmah. Di antaranya ada 114 catatan pendek tentang shalat yang bersumber dari Al-Qur'an dan hadis. Isinya berupa motivasi ibadah shalat berjamaah, tepat waktu, khusyuk, amalan shalat, hal-hal yang kadang menyepelekan shalat, makna beserta hikmah shalat, dan lainnya.

Saya tidak menemukan aspek fikih ibadah shalat pada buku Qaraati ini. Dan catatan tentang shalat ini disimpan di akhir buku, yaitu bagian tiga. Bagian satu dan dua terkait dengan pengalaman masa kecil, interaksi di keluarga, dakwah di masyarakat, silaturahim dengan guru-guru agama, dan sikapnya atas agama yang diprioritaskan.

Tiga adalah buku ini memuat tahapan pembinaan dan pengajaran anak yang disesuaikan dengan usia balita sampai menjelang baligh.

Pada halaman 336-337 disebutkan bahwa usia 1-3 anak harus diberi kebebasan. Saat tepat usia 3 tahun ajarkan untuk mengucapkan kalimat "Lailaahaillallah" (tiada Tuhan selain Allah). Saat usia 3 tahun 7 bulan ajarkan kalimat "Muhammad Rasulullah". 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun