Desa Gondang itu sendiri berasal dari nama sebuah Keong besar atau disebut dengan keong Gondang yang menyebrangi sungai Blukar dan berhenti di tempat berdirinya masjid Al-Hasan. Maka sejak saat itu disebut dengan daerah Gondang yang pada saat itu masih bergabung dengan desa Karangsuno atau Pakeongan. Sejak saat itu daerah Gondang dihuni banyak orang sehingga menjadi daerah pemukiman.
Sedangkan asal muasal Desa Pecarikan berasal dari Mbah Carik yang memimpin Desa Pecarikan dan dibantu oleh seorang Ulama Kyai Dahlan yang kemudian membangun Masjid sebagai pusat penyebaran agama dan sebagai pusat kegiatan sosial yang sekarang di beri nama Majid Al-Falah. Dalam kemimimpinanannya Kyai Dahlan bisa merebut hati masyarakat sehingga maju pesat dalam penyebaran agama islam. Kemudian Kyai Dahlan pergi ke Arab Saudi untuk memperdalam ilmu agama yang kemudian penyebaran agama diteruskan oleh santrinya yang bernama Kyai Ghozali yang sampai sekarang masih diperingati Houlnya.