Mohon tunggu...
Ahmad Maruf Yahya
Ahmad Maruf Yahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 21107030035

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 21107030035

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Gelar Karya Komunitas Sapu Gerang dan Belajar Bonsai Boyolali

24 April 2022   08:33 Diperbarui: 24 April 2022   08:39 981
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gelar Karya Bonsai di Halaman Perpustakaan Umum Boyolali (Dokumen Pribadi)

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Boyolali bekerja sama dengan Komunitas Seni di Kabupaten Boyolali untuk menyelenggarakan acara Gelar Karya. Komunitas Sapu Gerang dan Komunitas Belajar Bonsai Boyolali difasilitasi untuk mengadakan Gelar Karya di halaman dan Gedung Baru Perpustakaan Umum Daerah Boyolali Remen Maos. 

Gelar Karya dilaksanakan mulai tanggal 16 April hingga 16 Mei 2022. Setiap harinya buka mulai pukul 09.00 hingga pukul 21.00 WIB. Pameran dan bursa lukisan berada di lantai tiga gedung perpustakaan, sedangkan ameran dan bursa Bonsai dilaksanakan di halaman gedung perpustakaan Remen Maos. Ada setidaknya 36 lukisan yang dipamerkan, dan hingga jumat (22/4/2022) sudah ada 5 lukisan yang terjual atau sold.

Hari pertama dibuka dengan melukis bersama yang diikuti peserta pameran. Hasil lukisan bersama tersebut dinamai Boyolali Menyapa dan juga ikut dijual dengan harga Rp 15.000.000,00 dan nantinya lima puluh persen dari penjualan hasil karya bersama tersebut disumbangkan kepada yang membutuhkan. Lukisan yang dipamerkan rata-rata menggunakan bahan cat akrilik dan dengan tema yang bermacam macam.

Lukisan yang dipamerkan (Dokumen Pribadi)
Lukisan yang dipamerkan (Dokumen Pribadi)

Menurut S.A. Widodo, Panitia Gelar Karya dari komunitas Sapu Gerang “Antusias pengunjung khususnya masyarakat Boyolali cukup bagus, ini terbukti ketika pembukaan dilakukan dengan melukis bersama, banyak pengunjung diluar peserta yang ikut melukis dan juga di masa seperti ini sudah ada beberapa karya yang sold dan juga pembeli bukan hanya Bapak Seno Samodro, ini menunjukkan suatu minat dan apresiasi masyarakat yang cukup bagus”

"Karena tempat yang terbatas, maka ukuran dan harga dibatasi. Untuk ukuran karya maksimal 80 X 80 cm dengan harga maksimal Rp 5.000.00,00" imbuh pria 53 tahun tersebut.

Lukisan Ayam yang dibeli Bapak Seno Samodro (Dokumen Pribadi)
Lukisan Ayam yang dibeli Bapak Seno Samodro (Dokumen Pribadi)

Mantan Bupati Boyolali periode 2016 hingga 2021, Drs. Seno Samodro membeli salah satu karya yang dipamerkan di sana, lukisan ayam jago dengan bahan cat akrilik tersebut dibeli dengan harga Rp 2.000.000,00 dari salah seorang seniman Boyolali.

Adapun Pameran dari Komunitas Belajar Bonsai Boyolali atau biasa di sebut B3 menampilkan kurang lebih 100 bonsai. Antusias masyarakat mengenai pameran bonsai juga cukup baik. Ega Susanto menuturkan “Kemarin Pak Seno Samodro juga beli beberapa bonsai, beliau beli tiga. Rp 75.000.000,00 , Rp 10.000.000,00 dan juga Rp 5.000.000,00 sebenarnya yang Rp 75.000.000,00 tidak dijual, tapi karena yang beli Mantan Bupati ya tidak bisa nolak”. 

Bonsai yang dibeli Pak Seno Samodro sebelumnya juga pernah diikutkan beberapa pameran seperti Festifal Bonsai Nasional Piala Raja yang diadakan di Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta, dan masuk berhasil kategori bendera merah serta sepuluh besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun