Mohon tunggu...
Fikrush sholihinahmad
Fikrush sholihinahmad Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa IAIN Jember

cukup stress cukup terpaksa cukup menyenangkan cukup sekian dan terima kasih.. semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Harapan yang Matang Indonesia ke Depan

14 Desember 2019   16:18 Diperbarui: 14 Desember 2019   16:18 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jika kita berbicara Negara Indonesia pastinya tidak lepas dari jaraknya yang sangat luas yakni dari Sabang sampai Merauke tentunya hal inilah yang membuat Indonesia menjadi beragam. Mulai dari rumah adat, pakaian adat, upacara adat, seni musik, seni tari, seni rupa, senjata tradisional, suku bangsa dan bahasa daerah. Tentu saja, kebudayaan Indonesia sangatlah kaya. Tidak hanya hayati, budaya serta struktur sosial saja.

Tak dapat dipungkiri, bahwa hal tersebut dipacu oleh letak secara demografis maupun geografis. Tapi, seiring perkembangan zaman dan globalisasi yang semakin mendunia. Kebudayaan Indonesia semakin lama semakin terkikis keberadaannya. Para generasi muda yang semestinya dapat mempertahankan, melestarikan serta memperkenalkan kebudayaan bangsa tampaknya lebih menyukai kebudayaan yang berasal dari luar. Berbondong-bondong mempelajari kebudayaan luar tetapi lupa dengan kebudayaan asli negeri sendiri.

Bukanlah suatu kesalahan ketika generasi muda ingin mempelajari kebudayaan luar kemudian lupa dengan kebudayaan sendiri. Seharusnya jika memang generasi muda ingin mempelajari budaya luar maka jadikanlah kesempatan itu untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia ke mancanegara. Dan juga pemerintah perlu memberikan ruang serta sarana prasarana untuk masyarakat agar dapat terus melestarikan kebudayaan Indonesia. Pemberian apresiasi juga harus dilakukan sebagai bentuk dukungan agar masyarakat menjadi lebih semangat dan kebudayaan Indonesia dapat terus mendunia baik di negeri sendiri maupun di negeri orang lain.

Ini yang menjadikan Indonesia negara kepulauan, memiliki banyak kekurangan dan kelebihan. Keterbatasan dalam pengelolaan budaya kadang membuat kelebihan yang dimiliki oleh negeri tercinta ini tertutupi oleh kekurangan. Namun, hal ini tak akan lagi menjadi halangan jika segenap elemen masyarakat mau untuk sama-sama berbenah. Seperti halnya dengan setiap individu masyarakat/seseorang yang mana masing-masing tiap orang tersebut mempunyai harapan, begitu juga dengan negara tercinta kita tentunya juga mempunyai harapan yang matang untuk  kedepannya demi menjadi negara yang lebih baik dan lebih maju di masa yang akan datang.

Tentunya harapan tersebut adalah tugas yang tak lepas dari seluruh masyarakat Indonesia bukan hanya tugas  satu atau dua orang saja tapi tugas kita bersama-sama. Semoga segala yang kita semua harapkan untuk negara Indonesia di masa depan bukanlah hanya sekedar harapan akan tetapi segera terwujud untuk membuat negara Indonesia menjadi negar yang lebihi baik dan maju.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun