Mohon tunggu...
Ahmad Amir Uddin
Ahmad Amir Uddin Mohon Tunggu... Arsitek - Arsitek

Halo, saya Amir. Saya telah menyelesaikan studi Diploma III Arsitektur, Universitas Diponegoro dan sedang menempuh studi Diploma IV Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur, Universitas Diponegoro. Saya suka belajar hal-hal baru, sehingga membuat saya senang bereksplorasi dan mengikuti kompetisi-kompetisi arsitektur.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengintip Keunikan Desain Balkondes Desa Wisata Sangiran Karya Mahasiswa KKN UNDIP

12 Agustus 2022   17:30 Diperbarui: 2 September 2022   17:32 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambaran Desain Perencanaan Balkondes Desa Wisata Sangiran/dokpri

Kel. Krikilan, Kec. Kalijambe, Kab. Sragen (12/08/2022) - Desa Krikilan merupakan desa yang berada di ujung selatan barat Kabupaten Sragen yang berbatasan langsung dengan kabupaten Karanganyar. Desa Krikilan terkenal dengan wisata situs manusia purba Museum Sangiran dan ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia (World Culture Heritage) pada tahun 1996 oleh UNESCO. Pada saat ini Desa Krikilan tengah gencar-gencarnya membangun desa wisata yang baru saja diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Oktober 2021. Oleh karena itu pengembangan dari infrastruktur desa mulai diperhatikan untuk memajukan sektor pariwisata desa.

Menanggapi hal tersebut, Mahasiswa KKN UNDIP Ahmad Amir Uddin, bekerja sama dengan kelurahan desa Krikilan mencanangkan pembuatan desain Balkondes. Balkondes merupakan Balai Ekonomi Desa. Dalam kegiatan ini tentunya berkaitan dengan pemenuhan SDGs no. 9 yaitu tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur yang dapat menumbuhkan peluang usaha pariwisata melalui pembuatan pusat souvenir, kuliner dan homestay yang dapat memperpanjang length of stay wisatawan dan dapat meningkatnya pendapatan ekonomi masyarakat desa serta terciptanya lapangan kerja bagi penduduk desa.

Perspektif Dari Depan Pendopo /dokpri
Perspektif Dari Depan Pendopo /dokpri

Konsep yang dihadirkan dalam desain ini sangat memperhatikan kondisi lingkungan sekitar. Pada awalnya lokasi merupakan lahan produktif berupa sawah dan kebun pisang. Sehingga dengan melihat pontensi yang sudah ada, sebagian sawah dan kebun pisang masih tetap dipertahankan dengan tujuan mengembalikan sebagian produktivitas lahan yang berkurang akibat alih fungsi menjadi bangunan.

Desain dari Balkondes Desa Wisata Sangiran ini mempunyai beberapa fasilitas pendukung yang meliputi; Pendopo, Kantor Sekretariat, Pusat Souvenir, Cafe, Toilet, Musholla, Plaza, dan juga Homestay.

Perspektif Area Cafe dan Pusat Souvenir/dokpri
Perspektif Area Cafe dan Pusat Souvenir/dokpri

Perspektif Homestay/dokpri
Perspektif Homestay/dokpri

Hasil dari desain ini telah dipresentasikan dan diserahkan kepada Kepala Desa Krikilan sebagai usulan gagasan ide untuk membantu mengembangkan Desa Wisata Sangiran pada (10/08/2022). Widodo sebagai Kepala Desa (Kades) Krikilan mengaku sangat berterima kasih dengan adanya usulan ide balkondes ini.

“Sebelumnya terima kasih banyak untuk Mahasiswa KKN UNDIP, khususnya mas Ahmad Amir yang telah membantu untuk ide gagasan perencanaan  desain Balkondes. Yang mana bisa kami pake untuk pedoman awal untuk melangkah dan punya pegangan didalam kami untuk merencanakan pembangunan kedepan. Ini sangat sesuai dari visi misi desa kami menjadi desa wisata dan sudah terwujud. Sehingga memang kami perlu mengembangkan potensi yang ada di Desa Krikilan ini.” terang Pak Widodo (Kades Krikilan).

Penyerahan Dokumen Desain Kepada Kepala Desa Krikilan/dokpri
Penyerahan Dokumen Desain Kepada Kepala Desa Krikilan/dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun