Mohon tunggu...
ahmad affan alhammam
ahmad affan alhammam Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

رَغْبَةٌ فِي الخَيْرِ خَيْرٌ "Mencintai kebaikan adalah sebuah kebaikan"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sudah Siapkah Kita Menjawab Pertanyaan Malaikat Munkar dan Nakir Nanti?

9 Januari 2020   15:39 Diperbarui: 9 Januari 2020   15:53 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh, Alhamdulillah kita masih diberikan nikmat iman, nikmat sehat dan nikmat yg sangat luar biasa yaitu menjadi umat nabi muhammad SAW. Sholawat yg sempurna dan salam yg sempurna untuk nabi kita muhammad sholaallahu alaihi wasallam. Semoga dengan memperbanyak sholawat kita mndpat syafaatnya di hari akhir kelak yg akan menolong kita dari siksa api neraka aamiin.

Pada kesempatan kali ini, tujuan saya menulis ini ialah untuk mengingatkan kita semua khususnya saya pribadi akan pertanyaan-pertanyaan malaikat munkar dan nakir nntinya.

Dalam suatu riwayat, telah dijelaskan bahwa malaikat munkar dan nakir akan mendatangi mayat dan menanyakan sejumlah pertanyaan, pertanyaan ini sering kita dengar dari guru-guru kita. Keduanya (malaikat Munkar dan Nakir) bertanya kepada setiap ahli kubur. 'Siapa tuhanmu? Apa agamamu? Siapa nabimu? Apa kiblatmu? Siapa saudaramu? Apa imammu? Apa jalan hidupmu? Apa amalmu?'

Sekarang mungkin kita mudah menjawabnya, tapi bagaimana nantinya? Disaat yg menanyakan itu (malaikat) berwarna hitam legam, mata sangat biru dan besar seperti tembaga kuali besarnya. Dan dalam suatu riwayat bahwa pandangan matanya seperti kilat dan suaranya seperti petir. Apabila mereka berdua berbicara dari mulut mereka maka keluarla api dan ditangan masing2 malaikat tadi membawa palu dari besi yg kalau dipukul dngan palu itu ke gunung maka meleleh gunung tersebut. 

Dan di dalam riwayat yang lain bahwa mereka membawa tongkat besi yang kalau dikumpulkan penduduk mina (pada masa dahulu mina menjadi kota yang paling banyak penduduknya) yang begitu banyaknya masyarakatnya itu tidak akan sanggup mengangkatnya. 

Bayangkan betapa seramnya bukan, namun suatu pendapat yang shohih bahwa malaikat munkar dan nakir ketika bertanya kepada orang yang beriman mereka bertanya dengan lembut dan ketika kita sudah selesai menjawab dan selamat kita akan disuruh tidur seperti tidurnya pengantin, Tetapi ketika bertanya kepada orang munafiq dan kafir maka malaikat bertanya dengan membentak (menghardik). Pendapat-pendapat ini saya ambil dari kitab sullamuttaifiq hal: 12.

Lalu dengan bahasa apakah malaikat menanya kepada kita? Nah disini saya akan paparkan pendapat-pendapat bahasa malaikat ketika menanya kepada mayat dari kitab bughyatul mustarsyidin hal 78 :

1. Dengan bahasa masing-masing si mayat, dan ini pendapat yang shohih.

2. Dengan bahasa suryani , ini pendapat imam assuyuti dan imam mulkini.

3. Dengan bahasa arab, ini pendapat imam ibnu hajar alasyqolani.

Bagaimana persiapan kita untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan nanti? Siapkan diri dari sekarang, perbanyak amal ibadah, sholawat, dll. Semoga kita menjadi orang yang beriman dan mendapat pertanyaan yang lembut dari malaikat dan selamat dari pertanyaan tersebut.

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun