Lebaran bukan hanya soal kemenangan setelah sebulan berpuasa, tapi juga momen bagi banyak orang untuk tampil maksimal. Dari ujung rambut sampai ujung kaki, semuanya dipersiapkan agar terlihat terbaik. Namun, di era digital, fenomena "glow up dadakan" ini semakin menjadi-jadi---bukan hanya di dunia nyata, tapi juga di media sosial.
Mari kita bahas bagaimana Lebaran bisa jadi ajang rebranding pribadi yang penuh strategi, dari outfit Lebaran, filter kamera, hingga pencitraan online yang bikin semua orang terpukau.
1. Outfit Lebaran: Wajib Baru atau Cukup yang Penting Matching?
Dulu, baju baru saat Lebaran adalah hal yang hampir wajib. Rasanya ada yang kurang kalau tidak memakai pakaian baru di hari raya. Namun, di era modern, tren ini mengalami sedikit pergeseran.
Sekarang, bukan sekadar "yang penting baru", tapi lebih ke "yang penting matching dan aesthetic". Banyak keluarga yang memilih untuk memakai outfit senada, baik dalam warna maupun model. Bahkan, ada yang sudah menyiapkan konsep outfit keluarga jauh-jauh hari, lengkap dengan fotografer profesional untuk sesi foto Lebaran.
Fenomena ini juga didorong oleh media sosial, di mana unggahan foto keluarga dengan outfit seragam sering kali menjadi standar baru dalam perayaan Lebaran.
2. Makeup Lebaran: Antara Tampil Fresh atau Full Glam?
Lebaran adalah momen bertemu banyak orang, jadi wajar kalau ingin tampil fresh dan menarik. Namun, tren makeup Lebaran kini semakin beragam. Ada yang memilih tampilan natural agar terlihat segar dan effortless, ada juga yang full glam dengan riasan bak mau ke pesta pernikahan.
Selain itu, penggunaan skincare menjelang Lebaran juga meningkat. Banyak yang mendadak rajin maskeran, eksfoliasi, dan pakai serum anti-aging agar kulit glowing saat hari raya. Intinya, meskipun puasa, wajah tetap harus terlihat on point.
3. Editan dan Filter: Realita atau Ilusi?