tanpa menoleh kutersenyum sendu
mengingat jejak dosa yang tertinggal
yang akan terus mengikuti, dan
membayangi setiap langkah
Â
dalam malu kuberdoa, berbisik lirih
izinkan aku mencicipi rahmat -Mu
dan senyum terakhir penghias bibirku
adalah ridha -Mu
Â
Â
Secangkir Kopi ‘Tinta Kepedihan: Ketika Cinta Tak Lagi Sekedar Peluk dan Cium’, Thorn Village-7 Mei 2000
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!