Mohon tunggu...
Ahmad Naufal Dzulfaroh
Ahmad Naufal Dzulfaroh Mohon Tunggu... Freelancer - Twitter: @nofal_oke

Penikmat Sepak Bola dan Tukang Mantau Timur Tengah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Salah yang Serba Salah

12 Maret 2019   14:17 Diperbarui: 12 Maret 2019   15:07 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyerang sayap Liverpool, Mohamed Salah, mendapat banyak sorotan setelah melakoni lima pertandingan tanpa mencetak gol. Bahkan, di laga derby melawan Everton minggu lalu, Salah memiliki dua peluang emas yang gagal membuahkan goal. Kegagalan tersebut memaksa Liverpool harus bermain imbang tanpa gol. Dengan hasil ini, Liverpool turun ke peringkat dua dengan selisih satu point dari Manchaster City. Lantas, ada apa dengan Salah?

Bagi saya, apa yang dialami Salah adalah hal biasa dalam dunia sepak bola. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak striker top dunia mengalami nasib seperti Salah, seperti Luis Suarez, Harry Kane, bahkan sekelas Ronaldo pun pernah mengalami paceklik gol. Layaknya roda kehidupan, seorang pemain sepak bola juga pasti pernah mengalami kesulitan. Satu musim yang fantastis tiba-tiba berbalik 180 derajat di musim berikutnya.  

Sebenarnya, apa yang dialami Salah di musim ini juga tidak bisa dikatakan buruk. Salah hanya terpaut satu gol dari pemuncak top skor Liga Inggris, Sergio Aguero, dengan torehan 17 gol, lebih baik dari Sadio Mane (16 goal) dan Roberto Firmino (9 gol). Selain 17 torehan gol, Salah juga telah menyumbang 7 asis bagi Liverpool musim ini, hanya Andre Robertson yang memiliki jumlah asis lebih banyak dengan 9 asis. Para fans Liverpool harus ingat, bahwa Salah bukanlah seorang striker murni. Dengan torehan itu, terlalu naf untuk menyematkan "One Season Wonder" kepadanya.

Pencapaiannya musim lalu memang membuat semua orang kagum. Dibeli dari Roma dengan bandrol 42 juta Euro, kualitas yang ditunjukkan Salah jauh melebihi ekspektasi siapapun. 44 gol dan 15 asis di semua kompetisi menjadikannya sebagai pemain Liverpool tersubur dalam satu musim, menggusur rekor yang sebelumnya dipegang oleh Fernando Torres dengan raihan 33 gol. Mungkin Salah sendiri tidak akan menyangka akan torehan yang dia ukir di musim pertamanya di Liverpool. Andai saja Salah menjalani musim yang 'normal' layaknya pemain baru lainnya yang butuh adaptasi, saya yakin "One Season Wonder" tidak akan disematkan kepadanya musim ini.   

Namun, di balik menurunnya performa Mohamed Salah, ada banyak hal positif yang bisa diambil oleh Liverpool. Bisa dibilang musim lalu Liverpool sangat bergantung kepada Salah. Buktinya ketika final Liga Champions melawan Real Madrid musim lalu, Liverpool seperti kehilangan taringnya setelah Salah diganti karena cedera. Di awal pertandingan, permainan Liverpool cukup menjanjikan dengan beberapa variasi serangan melalui trio maut mereka. Akan tetapi, setelah Salah diganti, permainan Liverpool berubah sangat derastis. Di musim ini, ketergantungan terhadap Salah mulai menurun. Bahkan, bisa dikatakan ada atau tidak adanya Salah penampilan Liverpool tetap menarik. Seperti yang mereka tunjukkan dalam laga melawan Watford, Liverpool tetap tampil gahar dan meraih kemenangan besar meski Salah tampil kurang baik.

Terlepas dari semua kritik yang ditujukan kepada Salah, semua fans Liverpool berharap Salah kembali ke performa terbaiknya. Semua orang tahu bahwa Salah adalah pemain hebat. Di sisa pertandingan musim ini, Liverpool butuh semua pemainnya untuk bermain secara maksimal agar bisa meraih kemenangan hingga akhir musim dan yang terpenting adalah meraih tropi Liga Inggris dan Liga Champions. Semua penantian panjang dan ikhtiar para pemain Liverpool akan berbuah manis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun