Mohon tunggu...
Ahmad Aunullah
Ahmad Aunullah Mohon Tunggu... Konsultan - Pelaku Wisata

Pelaku wisata yang tidak suka berada indoor terlalu lama. Berkantor di Lombok, bertempat tinggal kebanyakaan di laut.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mari Jadikan Pulau-Pulau sebagai Tempat Liburan

4 April 2021   04:33 Diperbarui: 4 April 2021   07:23 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo: Chandra Kencana

Dari Sabang di ujung barat hingga Merauke di timur Indonesia terdapat beribu-ribu pulau mulai dari yang berukuran kecil, sedang hingga besar yang semuamya menjadikan Indonesia sebagai Negara Kepulauan.

Banyaknya pulau-pulau terutama yang bukan pulau utama menciptakan potensi wisata yang besar pula dan terlebih letak Indonesia pada garis Kathulistiwa yang membuat seluruh wilayah Indonesia hanya memiliki 2 musim dan dengan sinar matahari yang menambah sensasi tropikalnya.

Dikala musim dingin melanda di belahan utara dunia, para pelancong menjadikan kawasan dengan udara hangat atau dengan adanya sinar matahari sebagai tujuan escape mereka dari dinginnya udara serta mengisi liburan mereka.

Namun perlu diingat dengan banyaknya pulau- pulau di Indonesia tidak menjadikan Indonesia satu-satu destinasi yang menawarkan udara hangat, ada saingan dari Negara tetangga seperti Thailand, Malaysia dan Vietnam.

Sehingga memang diperlukan strategi dan usaha yang dilakukan dalam menjadikan pulau sebagai tempat berlibur.

Kenapa menjadikan Pulau sebagai tempat liburan ?

Pulau terutama yang bukan pulau utama biasanya memiliki jumlah penduduk yang tidak banyak sehingga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat  di pulau  tidak memerlukan biaya dan usaha yang sama dengan  pulau utama.

Kita mengambil satu pemikiran sederhana dimana pendapatan Rp. 100 juta per tahun dari wisata sebuah pulau dengan penduduk dibawah 2.000 orang dibandingkan pulau utama dengan penduduk lebih dari 10 juta, pendapatan per individu di pulau non utama akan lebih banyak daripada di pulau utama bila dibagi rata.

Sehingga apabila wisata di sebuah pulau dikembangkan dan menjadi salah satu sumber utama pendapatan pulau tersebut serta dikelola dengan baik maka bisa jadi pendapatan per individu nya dapat lebih besar dari yang di pulau utama.

Negara Maladewa contohnya yang terdiri dari atol dan bukan pulau, bisa menggerakan ekonomi negara mereka dari pengembangan atol atol tersebut.

Bisa dibayangkan bila dari ribuan pulau di Indonesia bisa menghasilkan pendapatan dari pengembangan wisata, tidak hanya sekedar nama di peta dunia saja namun juga di peta rencana para pelancong di seluruh dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun