Di antara dinding penuh potret dan kenangan,
Ada sepasang senyum yang tak butuh alasan.
Kau dan aku, dua hati dalam satu getaran,
Membentuk cinta dalam simpul tangan yang perlahan.
Tatapmu teduh, seperti pagi yang merangkul,
Hangat dan tenang, membuat dunia seolah tak sulit dipikul.
Aku dalam matamu, dan kau dalam nadiku,
Kita tak bicara, tapi semesta tahu.
Tiap foto di belakang kita hanyalah bayang,
Namun cinta ini nyata, tak pernah hilang.
Dalam diam, kita melukis kisah,
Dengan hati yang saling menghapus lelah.
Bersamamu, waktu tak lagi berlari,
Ia duduk manis, menonton dua jiwa yang saling mengisi.
Dan cinta ini, meski tak bersuara,
Tergambar jelas dalam bentuk hati yang kita cipta bersama.
"Bersamamu, aku tak butuh alasan untuk tersenyum karena cukup dengan hadirmu, dunia terasa utuh."
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI