Mohon tunggu...
Firman Pratama
Firman Pratama Mohon Tunggu... Dosen - pebisnis muda

Seorang pakar pikiran dan praktisi pendidikan yang membuat dua buah metode dahsyat yaitu Alpha Telepati dan Alpha Mind Control, seorang pebisnis yang sudah memulai bisnis sejak masa kuliah Blog pribadi di www.firmanpratama.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Tua dan Muda, Umur Seseorang Bukan Syarat Penting untuk Menjadi Sukses, Lantas Apa?

18 Maret 2019   14:23 Diperbarui: 18 Maret 2019   14:50 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sukses dalam hidup seseorang itu tidak ditentukan dari usia, tidak harus menunggu tua dulu baru menikmati kesuksesan. Banyak saat ini anak-anak muda yang sudah menikmati kesuksesan dalam hidupnya, begitu juga kebalikannya banyak orang tua yang hidupnya tidak nyaman.

Tua dan muda umur seseorang bukan syarat penting untuk menjadikan sukses. Saya tertarik membahas ini karena melihat debat calon wakil presiden malam tadi. Ada kandidat yang usianya tua yaitu 76 tahun, kandidat satunya masih boleh dibilang muda yaitu 49 tahun. Kedua orang ini boleh saya katakan sukses dalam bidangnya masing-masing. Tapi disekitar kita banyak orang yang berusia sekitar 70-tahunan justru hidupnya susah, begitu juga banyak orang yang masih usia 45-tahunan juga susah. Umur sama tapi kesuksesannya berbeda.

Apa yang membuat seseorang itu meskipun masih umur muda sudah mendapat kesuksesan? dan apa juga yang membuat seseorang itu meskipun sudah umur tua tapi tetap energik dan juga tetap sukses? Kedua kandidat atau calon wakil presiden kita adalah contohnya. Saya tidak akan membahas mana yang baik atau tidak diantara keduanya, karena saya menilai 2 calon wakil presiden itu adalah orang sukses yang wajib kita tiru dan teladani.

Hmm, saya teringat pernah mendapat WA dari seorang teman waktu sma setelah saya memasang status di whatsapp berupa foto 2 mobil.  "fir, aku pengen sukses seperti kamu" , seperti itu isinya. Ya saya jawab "kamu pasti bisa, ayo semangat", lalu teman saya menjawab lagi "usia kita sama, tapi kamu sudah melesat jauh sedangkan aku masih seperti ini saja". Ada banyak orang yang mungkin merasa sama dengan teman sma saya itu. Usianya bertambah tapi kesuksesannya tidak bertambah, padahal seharusnya semakin bertambah usia maka semakin sukses. Baca artikel saya yang ini ya : Semakin kaya harusnya makin sukses, ini Rahasianya

Kualitas hidup seseorang itu bukan tergantung dari usia yang dia punya, bukan tergantung rambut putihnya. Karena semua orang diberi waktu yang sama oleh Tuhan, satu hari satu malam untuk semua orang itu waktunya 24 jam.

Yang artinya sama dengan 1440 menit dan artinya sama juga dengan 86400 detik. Itu berlaku sama ke semua orang, baik ke saya, ke presiden jokowi, ke bapak maruf amin, ke bapak sandiaga uno dan ke semua orang. Termasuk ke bill gate dan orang luar negeri lainnya. Waktunya sama.

Tapi kenapa, dengan waktu yang sama menghasilkan kesuksesan yang berbeda? Jawabannya adalah karena pola pikirnya berbeda, dan dengan pola pikir yang berbeda itu menghasilkan tindakan yang juga berbeda, dan tindakan yang berbeda pasti menghasilkan kesuksesan yang berbeda.  

Contoh sederhana, saat ini jam menunjukkan jelang tengah malam. Anda mungkin sudah tidur, sebagian orang lainnnya juga sudah tidur. Tapi saya masih mengetik artikel di blog saya ini, juga mungkin sebagian orang lain diluar sana melakukan hal yag lain, seperti melakukan operasi dirumah sakit, melakukan trading saham, melakukan pembuatan proposal tender, mungkin ada yang sedang mengetik tugas akhir/thesis s2nya. Dalam jam yang sama ternyata tindakan yang dilakukan berbeda.

Inilah yang menentukan kualitas kesuksesan seseorang, meskipun usia anda sudah tua namun jika hari-hari dilewati dengan hal yang biasa saja, hal yang tidak ada hubungannya dengan kesuksesan hidup maka ya sampai tua pun hidup anda biasa saja dan cenderung susah. Begitu juga dengan anda yang masih muda, jika anda berpikir menunggu nanti saja jika agak tua untuk memulai berpikir tentang kesuksesan maka ya selamanya hidup anda biasa-biasa saja.

Jadi, hati-hatilah dengan waktu yang bergerak cepat ini. Jika pikiran anda tidak mengarah kepada kekayaan dan kesuksesan maka jangan salahkan Tuhan jika usia tua anda menjadi susah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun