Mohon tunggu...
AGUS WAHYUDI
AGUS WAHYUDI Mohon Tunggu... Jurnalis - setiap orang pasti punya kisah mengagumkan

Jurnalis l Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hari Kartini dan Kenangan Lagu Sampul Surat

21 April 2021   19:15 Diperbarui: 21 April 2021   19:20 773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu bersama kakak perempuan menunaikan ibadah Umroh, 2018.foto:dok/pribadi

Ibu cukup lama sakit. Kakinya sulit digerakkan. Makannya juga agak susah. Kepalanya sering berasa barat. Pusing. Ibu terbiasa tidur-tiduran di ranjang.

Saat itu, tiba-tiba, Ibu ingin dibantu duduk. Dia tahu Hari Proklamasi. Dia ingat masa-masa perjuangan.  

Ibu kemudian bernyanyi. Meski sakit, lirik dan syair yang dinyanyikan terdengar jelas. Lagu-lagu lawas yang ia ingat. Saya merekam beliau menyanyi dengan smartphone.

 Salah satu lagu yang dinyanyikan berjudul Sampul Surat. Lagu tersebut sempat dinyanyikan Lilis Surjani, kemudian dipopulerkan lagi oleh Sundari Sukoco.

Sepuluh tahun yang telah lalu/Di waktu pagi yang cerah/Datanglah sepucuk surat/yang telah lama kunantikan

Betapa riang rasa hatiku/ Tak dapat kuceritakan Segera kubuka sampulnya/Dengan penuh pengharapan....

Ibu meninggal di usia 75 tahun. Di saat semua anak-anaknya sudah mentas. Sudah berumah tangga. Semua anaknya mengaku bangga. Terlebih bisa memenuhi keinginan ibu: naik haji dan umroh. Ibu, semoga engkau mendapat terbaik di sisi Allah SWT. (agus wahyudi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun