Yamle Mengamati Dunia Baru
Saat The Endeavour melanjutkan perjalanannya melintasi lautan luas, Yamle semakin penasaran dengan dunia baru yang mulai terbentang di hadapannya. Setiap kali kapal berhenti di sebuah pelabuhan atau melintasi daratan asing, Yamle mengamati dengan penuh rasa ingin tahu.
Suatu pagi, saat kapal berlabuh di sebuah pulau yang belum pernah dikunjunginya, Yamle berdiri di tepi dek, matanya berbinar-binar melihat keajaiban yang ada di sekitarnya. Thod, yang sedang mengatur persediaan bersama para awak kapal, melihat Yamle dan mendekatinya.
"Yamle, apa yang kau pikirkan?" tanya Thod sambil berdiri di sampingnya.
Yamle tersenyum dan menoleh ke arah Thod. "Thod, dunia ini begitu luas dan indah. Setiap tempat yang kita lewati memiliki keunikan tersendiri. Lihatlah, burung-burung itu, tumbuhan yang berbeda, dan warna laut yang begitu biru."
Thod mengangguk setuju. "Benar, Yamle. Dunia ini penuh dengan keajaiban. Itulah salah satu alasan mengapa aku suka berlayar. Aku ingin melihat segala keindahan yang ada di bumi ini."
Yamle menatap Thod dengan rasa kagum. "Aku bisa merasakan semangat petualanganmu, Thod. Tapi bagiku, semua ini adalah pengalaman baru yang menakjubkan. Di Tanah Marind, aku hanya mengenal hutan dan sungai-sungai kecil. Di sini, segala sesuatu terasa begitu luas dan tak terbatas."
Thod tertawa kecil. "Kau benar, Yamle. Tapi itulah yang membuat petualangan ini semakin menarik. Kita bisa belajar banyak dari setiap tempat yang kita kunjungi."
Saat mereka berbincang, salah seorang awak kapal datang menghampiri. "Kapten Thod, ada beberapa penduduk setempat yang ingin bertukar barang dengan kita. Apa yang harus kita lakukan?"
Thod mengangguk. "Bawa mereka ke sini. Aku akan melihat barang apa yang mereka tawarkan."