Berita Jaksa Pejabat Kejati ditangkap KPK bukan yang pertama. Sebelumnya Hakim ditangkap KPK. Sebelumnya lagi Panitera Pengadilan ditangkap KPK. Sebelumnya lagi jual beli jabatan di Kemenag ditangkap KPK. Sebelumnya pejabat Direktur Jenderal Kemenhub ditangkap KPK. Sebelumnya lagi Kepala BPPN ditangkap KPK. Sebelumnya lagi Bupati ditangkap KPK, dan terus aja begitu.
Kenapa banyak pejabat ditangkap KPK, karena mereka menerima janji, menerima suap, mengambil pungli, akibat korupsi. Di sela banyaknya pejabat kementerian ditangkapin KPK, sejarah mencatat tidak ada satu pun pejabat di Kementerian BPN/ATR yang pernah ditangkap KPK, apalagi ditahan dan dihukum bertahun-tahun.Â
Artinya adalah;Â
- Kementerian BPN/ATR semua pejabat di semua tingkatan sudah bersih, jujur, berintegritas.
- Pencanangan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) & Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) sangat dipatuhi pejabat, pegawai, pelaksana di Kementerian BPN/ATR
- Keberhasilan semua pejabat BPN/ATR, pegawai, dan pelaksana di lingkungan Kementerian BPN/ATR dalam menjaga dan mempertahankan moralitas iman dan ketagwaannya, baik terhadap uang suap dan pungli juga terhadap godaan lawan jenis.
- Tidak ada praktik jual beli jabatan untuk semua tingkatan, dengan demikian pejabat yang terpilih dan dilantik tidak terbebani dengan balas jasa dan balas untung/rugi.
- Dipastikan perekrutan pegawai baru BPN/ATR murni, tanpa ada praktik jual beli, dengan demikian seluruh pegawai yang diterima dipastikan bersih, jujur, dab berintegritas pada moral, etika, aturan hukum.
- Pengangkatan pejabat PPAT demikian juga, semua yang diterima dipastikan karena akibat dari kebagusan nilai saat ujian PPAT, bukan karena jual beli formasi ataupun jual beli kelulusan.
- Keberhasilan Kementerian BPN/ATR memberantas Mafia tanah di seluruh pelosok negeri diajungi banyak jempol. Sebab, semua kiprah mafia diburu dan diselesaikan.
- Terakhir, tidak ada pejabat satu pun di BPN yang memakai atau pecandu Narkoba. Semua dipastikan bersih dari obat terlarang narkoba, dunia malam, dan dunia perselingkuhan yang dilarang agama dan negara.
Keberhasilan dan kebersihan pejabat kementerian BPN/ATR sangat terbukti, baik dan teruji, dan on the track. Terbuki tidak ada satu pun pejabatnya yang tersangka korupsi, pencucian uang, rekening gendut, apalagi ditangkap dan ditahan KPK. Terbukti tidak ada yang pernah berurusan dengan KPK sebagaimana kasus-kasus yang dialami pejabat Kementerian Perhubungan, Kementerian agama, Kementerian Keuangan yang ditangkap basah OTT KPK.Â
Kiranya keberhasilan dan kebersihan pejabat Badan Pertanahan Nasional/ATR menjadi contoh dan teladan untuk pejabat-pejabat di kementerian lain agar tidak ada lagi yang ditangkap KPK.Â
Kementerian ATR/BPN selalu memastiikan pejabat, pelakasa, pegawai BPN patuh pada zona-zona integritas bebas suap-bebas pungli sampai ke pelosok-pelosok negeri.Â
Mari di contoh kebersihan, kejujuran, moralitas pegawai dan pejabat kementerian ATR/BPN, yang dicatat sejarah tidak ada yang pernah berurusan dengan KPK. Semua adalah hasil dari perbaikan sistem yang komprehensif, holistik, sistemik, terstruktur, dan masif yang berhasil.