Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bukan Karena Waktu Alasan Thailand Protes Gol Kedua Indonesia

17 Mei 2023   14:54 Diperbarui: 17 Mei 2023   15:04 747
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi Ramadhan Sananta saat menjebol gawang Thailand. (sumber: PSSI via okezone.com)

Dalam laga Indonesia-Vietnam tadi malam, gol Ramadan Sananta mendapat protes dari Thailand. Thailand beranggapan bahwa gol itu tidak sah. Dan mereka meminta wasit untuk menganulirnya.

Bagi pemirsa di depan layar televisi jelas dibuat bingung karenanya. Sebagian besar menganggap gol Sananta sudah melewati waktu. Sehingga Thailand melakukan protes keras. Karena dengan gol itu berarti Indonesia unggul 2 gol atas Thailand.

Namun di kesempatan lain, pelatih Thailand justru mengatakan gol Indonesia sah. Hal ini diungkapkan di depan karyawan. Nah, lalu muncul pertanyaan, mengapa Thailand harus melakukan protes.

Ternyata apa yang diungkapkan Issara Sritaro, sang pelatih. Hal ini ternyata didasarkan pada regulasi yang dikeluarkan FIFA pasal 8.2, terkait dengan dropped goal. Dalam aturan tersebut, gol Sananta jelas sah. Karena bola tersebut tidak langsung masuk ke gawang Thailand. Dalam artian ketika bola tersebut ditendang oleh Rizki Ridho, bola tersebut sempat menyentuh kaki Sananta. Kemudian dengan sontekannya bola itu melambung jatuh di belakang kiper. Hal itulah yang menyebabkan gol itu dianggap sah.

Dalam keterangan lebih lanjut, Issara Sritaro mempertanyakan jiwa sportivitas dari kubu Indonesia. Seharusnya dropped ball tersebut tidak seharusnya berupa 'serangan'. Namun hanya sekedar untuk 'menghidupkan' bola lagi. Itu saja. Jadi sebisa mungkin bola yang ditendang hanya sekedar operan saja.

Seperti diketahui semua pihak, dropped ball terjadi pasca terjadi gesekan terhadap Witan Sulaiman yang tidak dianggap pelanggaran oleh wasit. Maka ketika Witan belum bangkit, wasit pun menghentikan permainan, sebagai gantinya wasit memberikan bola pada kubu Indonesia untuk ditendang.

Tendangan Rizki Ridho inilah yang dianggap mencederai sportivitas. Dan Issara Sritaro sendiri mengatakan gol ini yang menyebabkan down mental para pemain Thailand. Nah, untuk masalah yang terakhir ini hanya mereka yang tahu. Yang jelas saat bola itu masuk gawang, Ramadan Sananta sebagai penendang pun terkejut.

Lembah Tidar, 17 Mei 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun