Mohon tunggu...
agus riyan oktori
agus riyan oktori Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Hidroponiker Magang

Nyumpuk Nulis Nyumpuk!!!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Singgahi Aku Nanti

22 Februari 2019   20:11 Diperbarui: 22 Februari 2019   20:34 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

perjalanan ini baru di mulai, tapak-tapak berpijak pun baru pada tahap menyusun
naskah yang akan di proklamirkan saja masih oretan di atas tumpukan kertas buram

kemeja dengan  lencana berwarna emas pancawarna masih belum selesai dari tukang jahit
roda-roda sebagai kuda kendara sedang di persiapkan dari pabrikan

tampilan wajah kusut semrawut belum ditukar dengan gurat ekspresi berhasrat untuk maslahat
santapan-santapan pembuka dan penutup yang biasa ada dalam hidangan masih bayang-bayang untuk disajikan

beri waktu siapkan semua itu!
tergesah memaksa justru menjadi masalah
Ancaman dan kecaman malah kacaukan di perkumpulan


singgahi aku nanti!
yang kau ingini akan ku beri

curup
22.02.2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun