“Adikku, kau tampak kumal begini, naik apa kau dari Purwokerto?”
“Jalan kaki, Mba.”
Ibu muda itu kembali memeluknya, dan kembali menangis sesenggukan. Pilu. []
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!