Mohon tunggu...
Advokat Agus Candra
Advokat Agus Candra Mohon Tunggu... Administrasi - Advokat dan Konsultan HKI

Konsultan Hak Kekayaan Intelektual (HKI), Advokat di bidang Hak Kekayaan Intelektual (HKI), Praktisi di Bidang Hukum Perlindungan Varietas Tanaman (PVT). Menjadi Pembicara HKI di Radio Suara Edukasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pembicara HKI untuk Lembaga Pendidikan Non Formal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Selanjutnya

Tutup

Money

Slogan Sebagai Merek Dagang ; Berdasarkan Kebiasaan di Eropa (Prancis)

21 Desember 2010   03:12 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:33 1339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Dalam dunia bisnis, pengusaha secara terus menerus mencari jalan yang unik dan menarik untuk mengidentifikasi persaingan barang-barang dan jasa yang mereka tawarkan. Para pengusaha disamping mendaftarkan merek mereka, mereka pun terkadang membubuhi merek-merek tersebut dengan slogan merek itu sendiri. (WIPO Megazine, Franck Soutoul dan Jean-Philippe Bresson, dari INLEX IP Expertise, and reporter untuk IP TALK, France). Sebagai contoh adalah Merek HONDA selalu di bubuhi slogan The Power of Dreams “Kekuatan Impian”.

Terkadang sebuah slogan suatu merek itu lebih terkenal dari pada merek itu sendiri. Slogan Just Do It pasti setiap orang mengetahuinya, ini merupakan slogan dari merek Nike. Slogan yang sangat unik dan menarik seringkali bisa mempengaruhi konsumen untuk membelinya. Dapat dikatakan bahwa slogan menjadi alat komunikasi dan pemasaran kepada konsumen.

Slogan merupakan hal yang sangat perlu di perhatikan oleh pemilik merek, karena slogan ini merupakan sebuah alat yang sangat efektif untuk memasarkan merek itu sendiri. Hendaknya sebuah merek dagang yang baik selalu dibubuhi oleh slogan yang kreatif dan atraktif, bahkan tidak jarang berbagai merek besar selalu menyematkan slogan di merek dagang mereka dengan slogan yang simpel namun mengandung filosofi yang mendalam. Slogan yang baik dapat menjadi alat marketing yang baik pula, merek bisa memposisioningkan citra dan kemasan sebuah merek dalam slogan yang mereka tampilkan. Bahkan lebih lanjut slogan bisa menjadi sebuah pengangkat citra sebuah produk nan elegan.

Ambil contoh, merek Kompasiana.com mengandung slogan sharing and connecting. Ini menjelaskan bahwa merek kompasiana.com itu bisa menjadi media sosial intelektual. Dimana didalamnya terjadi share ide, gagasan, dan berbagai pandangan yang membangun.

Didalam proses beriklan, pemilik merek hendaklan selalu menekankan penguatan slogan ini, agar slogan ini mudah di hafal oleh konsumen, mudah di dengar oleh konsumen, sehingga slogan itu berdampak (high impact) merubah terhadap kebiasaan konsumen dalam berbelanja. Misalkan, sebuah produk A laris di pasaran, kenapa ? Bisa jadi karena masyarakat sudah lebih mengenal slogan merek tersebut terlebih dahulu dan lebih lama. Maka buat lah sebuah slogan yang lebih simpel, lebih kreatif, lebih menendang, dan lebih mengena dari slogan merek dagang pesaing anda. Maka yakinlah produk kita yang berkualitas suatu saat akan menjadi pemimpin pasar.

Penulis Pengamat Merek Dagang

Bekerja di Konsultan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Am Badar & Partners http://www.ambadar.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun