Mohon tunggu...
Agus Subali
Agus Subali Mohon Tunggu... Guru - Penikmat keheningan.

Belajar Untuk Kebaikan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kerajaan Poyais: Kisah Penipuan Paling Epik Sepanjang Zaman

18 November 2022   11:05 Diperbarui: 4 Desember 2022   15:40 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cara Kerja Penipuan

 

Dialah Gregor MacGregor. Pangeran Kerajaan Poyais. Orang di balik kerajaan semu bernama Poyais. Dia tidak punya empati untuk merasakan bagaimana menjadi korban. Tapi dirinya tahu bagaimana menipu orang. Orang cerdas, brillian berhati culas.

Dia mengiklankan di Times surat kabar berpengaruh di Inggris. Sebuah investasi paling menggiurkan di Kerajaan Poyais--sebuah negara muda menjanjikan--untuk investor di London. Untuk meyakinkan calon investor, MacGregor membuka kantor perwakilan Kerajaan Poyais di London dan Edinburgh.

Semua gambaran tentang Poyais juga bisa dilihat melalui buku rekaan yang dia buat: Sketch of the Mosquito Shore. Buku bersampul kulit yang menakjubkan.

Buku tersebut menjelaskan tentang sebuah Kerajaan dengan kota yang indah, pelabuhan yang sibuk dan tata kota yang menawan. Pasir sungainya mengandung emas. Bongkahan kecil bisa didapat tanpa susah payah. Hanya mengayak saja.

Iklimnya bisa menumbuhkan tanaman pangan 3 kali setahun. Tanpa usaha banyak, akan menjadikan bertani sebagai usaha yang banyak menghasilkan uang. Untuk semakin meyakinkan investor MacGregor juga mencetak uang Poyais, dari Bank Of Poyais. Di halaman awal ada potret dirinya yang gagah sebagai Pangeran Kerajaan Poyais.

Biografinya penuh kebanggan. Dia adalah bangsawan Skotlandia, Veteran tentara Inggris yang mengabdi dalam Resimen Darat ke-57 yang sangat tersohor. Dirinya juga diangkat sebagai Ksatria Orde Kristus oleh Portugal, menjadi jenderal di Venezuela dan juga kepala klan Gregor. Tidak ada cacat dari semua yang dia tulis. Dia juga membangun lingkaran pertemanan dengan orang-orang terpandang di London. Dari penglihatan sekilas MacGregor terlihat berkelas, berpendidikan dan elegan.

Dan saat mengiklankan tentang sebuah negara Poyais yang membutuhkan investor, serta mengundang orang-orang untuk tinggal di sana dengan membeli properti Poyais. Dirinya mendapat kepercayaan sepenuhnya dari siapa saja yang membaca biografi dari buku fiktif tentang Kerajaan Poyais.

Dia mendapatkan banyak keuntungan dari pembelian tanah, penukaran uang Poyais dan juga dari perbankkan yang tertarik menanamkan modal di Poyais. Tidak ada yang meragukan tentang kerajaan paling fiktif tersebut. Tidak ada. Bahkan perbankan di London terjerat kerajaan fiktifnya. Apalagi orang awam.

Sampai akhirnya. Kapal dari Belize menyelamatkan orang-orang yang merana di Laguna Sungai Hitam. Dan pada akhirnya dengan susah payah dari 270 orang, yang selamat hanya 50-an orang. Gregor MacGregor mengira orang-orang tersebut tidak akan bisa kembali lagi ke London. Bisa jadi kematian akan menghapus cerita mereka. Namun, jalannya cerita berkata lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun