Mohon tunggu...
W Agung  Sutanto
W Agung Sutanto Mohon Tunggu... Guru - Sambang agar Sambung

guru jas sd di Gunungkidul

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kangen Pantai yang Dulu dan Kini

19 Mei 2020   22:27 Diperbarui: 19 Mei 2020   22:56 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kangen pada pantai itu. Bersama dengan ombak.pasir dan seneng keceh. Kompak bersama ombak menari dan bermain. Hingga lupakan waktu. Terbawa buai dan pesonanya. Pantai itu sungguh luar biasa. 

Pantaiku sungguh menarik. Itu saat belum ada pandemi. Dalam bayangan pikiranku. Saat berwisata dan bermain ombak yang menepi. Para wisatawan julurkan kaki dan banyak yang bermandikan ombak ini. 

"Hati-hati! Jangan jauh dari tepi pantai! Berbahaya!" petudas pantai ingatkan para pengunjung.

Mereka masih asyik. Tak mendengarkan suara peringatan dari petugas.

"Pokoknya happy!"

"Jangan main ombak! Ini baru musim ombak besar!"

"Tetap main saja!"

Selang hari ada kabar wisatawan tergulung ombak.

"Mungkin mereka yang pada nekat main!" 

"Bisa benar juga!"

Ditemukan korban itu. Seorang remaja. Melihat itu berarti ia tak dengarkan nasihat petugas pantai. Ia saking asyiknya main ombak dan lupa bahaya mengancam dirinya. 

Pantai ini karena  sejak dulu  jadi jujugan wisata. Letaknya  yang strategis dekat jalan utama. Mudah dijangkau dan tak harus meyusur jalan tepi pantai yang sempit. Masih  sulit simpangan bila dua bus itu berpapasan. Harus ngalah slah satunya.

Kala kini telah pada pergi. Tak ada yang kesana. Tak lagi bisa cari butiran pasir putih. Makan nasi lawuh iwak laut. 

Entah sampai  esok lusa dan nanti Ombak itu masih berteriak dalam deburnya. Memanggil para pengunjung untuk datang. Atau kawan yang dulu pernah main bersama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun