Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Mengulung Tali Layang

5 Juli 2020   18:55 Diperbarui: 5 Juli 2020   18:45 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac


Bagai layang-layang cinta..
Ku terbangkan semakin tinggi..
Terterpa angin yang semakin kencang..
Meninggi...
Pertarungan benang gelasan dan angin..
Pergulatan tangan yang terbalut kain..
Tebal seakan mau sobek..
Ku pertahan sampai kembali tenang ..
Bertengger tenang seperti kupertahankan..
Tali cinta yang sangat jauh..
Kau diatas sana..
Kupandang...
Kepegang talinya sampai.. Ku pertaruhkan..
Sampai tanganku ..
Hampir mengelupas kulitnya..
Setelah sarung tangan kain ini sobek..
Semakin kencangnya pergulatan ku dengan sang angin zaman ini...
Ku pertaruhkan rinduku...
Ku pertaruhkan kangenku..
Ku pertaruhkan keterbukaan ku padamu..
Dan ternyata itu yang tak kau minta..
Ketulusanku telah ku pertaruhkan dalam hati..
Tapi kau lebih memilih angin yang kencang..
Untuk memutuskan..
Tali ini...

Putus..

Tinggal ku tarik kembali..
Panjangnya tali ini..
Ku gulung kembali..
Saat renungkan..
Pada alam..
Pada zaman...
Pada dia yang diam...
Memilih yang lebih baik padaku..
Selamat jalan layang hatiku..
Semoga kau bahagia di sana...

Saatnya mengikhlaskan semua yang terjadi.. Dalam sepinya hari.. 

Sendunya malam.. Yang melarut di telan gelap.. 

Untung rembulan masih bersinar terang.. 

Yang berjauhan dengan bintang.. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun